Hati-hati! Ini 5 Bahaya Oversharing di Media Sosial, Bisa Picu Aksi Kejahatan

Ladiestory.id - Media sosial sangat erat keberadaannya dengan kehidupan masyarakat saat ini. Media sosial menjadi tempat untuk saling berbagi informasi. Namun ternyata, berbagi informasi pribadi seperti lokasi rumah, menceritakan pekerjaan, mengunggah foto atau menceritakan kesalahan orang lain dapat mengakibatkan hal buruk, lho. 

Terlebih jika kamu terlalu sering membagikan informasi atau oversharing yang sifatnya pribadi melalui akun media sosial milikmu, maka bisa memicu terjadinya kejahatan. Orang lain akan dengan mudah mengetahui informasi pribadimu dan dapat digunakan untuk aksi kejahatan. Oleh karena itu, kamu perlu berhati-hati dalam menggunakan dan berbagi informasi melalui media sosial. 

Lalu apa saja bahaya oversharing di media sosial? Berikut ini Ladiestory.id telah merangkumnya untukmu. 

Terjadi Kejahatan Siber

Kerap membagikan informasi tentang kehidupan pribadi maupun data pribadi akan memberikan peluang terjadinya kejahatan siber. Data pribadi yang kamu bagikan di media sosial bisa disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. 

Kamu boleh berbagi informasi ataupun kabar melalui media sosial. Namun, kamu juga perlu memberikan batasan. Sebaiknya, data pribadi seperti identitas diri, alamat, nama anggota keluarga sebaiknya tidak kamu bagikan di media sosial. Selain itu, hindari mengunggah foto identitas diri seperti KTP, maupun SIM karena dapat disalahgunakan oleh orang lain. 

Produktivitas Menurun

Terlalu asyik bermain di media sosial karena ingin membagikan banyak hal ternyata dapat mempengaruhi produktivitas, lho. Media sosial akan membuat seseorang menjadi kecanduan. Sehingga, seseorang akan lebih senang menghabiskan waktu untuk berinteraksi di media sosial, bukan di kehidupan nyata. 

Selain itu, kecanduan media sosial juga akan mempengaruhi pola tidur dan aktivitas harianmu. Kamu akan tidur larut malam karena terlalu asyik berbagi informasi di media sosial. Sementara pagi harinya kamu harus bekerja. Hal ini tentu akan membuat kamu mengantuk, susah fokus dan sulit konsentrasi saat bekerja dan berakibat menurunnya produktivitas. 

Terjadi Perundungan

Oversharing di media sosial juga dapat mengakibatkan terjadinya perundungan. Terlalu sering memberikan informasi tentang kehidupan pribadi, masa lalu, pengalaman buruk yang pernah dialami, atau bahkan penampilan ternyata dapat menjadi masalah baru. Orang lain akan lebih mudah mengetahui semua hal tentangmu. Sehingga akan ada banyak celah untuk melakukan perundungan. 

Perundungan atau bullying memang menjadi salah satu hal yang banyak terjadi saat ini. Meskipun kerap dianggap sesuatu yang lumrah terjadi, namun bullying merupakan suatu masalah yang serius dan dapat berdampak pada kesehatan mental seseorang. 

Merusak Reputasi

Terlalu berlebihan dalam berbagi informasi di media sosial ternyata juga berdampak pada reputasi seseorang, lho. Orang lain akan menganggap kamu berlebihan karena terus menerus membagikan berbagai hal yang dinilai kurang penting. Bahkan kamu juga bisa saja dapat cibiran dari banyak orang.

Oleh karena itu, jika kamu masih ingin memiliki karier yang baik, maka kamu harus menjaga reputasi. Salah satunya dengan cara membatasi dan memilah informasi mana yang layak dibagikan di media sosial dan yang tidak. 

Pembobolan Password

Bahaya oversharing di media sosial yang terakhir adalah akun media sosial ataupun akun perbankan bisa saja terkena hack. Pasalnya, sebagian besar orang menggunakan tanggal-tanggal penting dalam hidupnya sebagai password atau kata sandi. Seperti misalnya tanggal lahir, maupun tanggal pernikahan.

Jika kamu kerap membagikan informasi pribadi tersebut maka akan memudahkan oknum jahat untuk membobol akun media sosial milikmu dan disalahgunakan.