7 Tanda Hamil Bayi Perempuan, Mitos atau Fakta?

Dikaruniai seorang anak merupakan berkah bagi orang tua dan keluarga. Walau begitu, ada beberapa orang tua yang mengharapkan bayinya berjenis kelamin tertentu, misalnya perempuan.

Biasanya, jenis kelamin bayi dapat diketahui setelah menginjak usia kehamilan ke-18 atau ke-20 melalui USG atau tes darah. Namun, orang tua dan keluarga sering kali tidak sabar ingin mengetahui jenis kelamin sang buah hati, agar dapat mempersiapkan nama hingga perlengkapan bayi.

Konon, kondisi-kondisi tertentu saat hamil dapat menjadi tanda tengah mengandung bayi berjenis kelamin perempuan atau pun laki-laki. Apakah ciri-ciri hamil tersebut merupakan fakta atau sekadar mitos belaka? Yuk cari tahu informasi ciri-ciri hamil bayi perempuan yang sering didengar.

1. Bentuk Perut yang Menonjol ke Atas

Bentuk perut yang menonjol ke atas  dan terlihat bulat menandakan tengah hamil bayi perempuan. Secara ilmiah, bentuk perut ibu hamil dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti bentuk tubuh, usia kehamilan, berat badan ibu, posisi bayi, dan bentuk rahim.

2. Permasalahan Kulit

Beberapa orang juga meyakini jika ibu hamil mengalami permasalahan kulit, seperti kulit berminyak dan berjerawat, merupakan tanda hamil bayi perempuan. Konon, sang bayi mencuri kecantikan sang ibu.

Pada nyatanya, tanda ini belum tentu benar, sebab jerawat dapat dipengaruhi oleh pola makan hingga hormon. Ibu hamil cenderung mengalami kenaikan hormon androgen, sehingga kulit memproduksi minyak berlebih. Minyak yang menumpuk dan menyumbat pori menjadi salah satu penyebab jerawat.

3. Morning Sickness yang Parah

Pada masa trimester yang pertama, beberapa ibu hamil mengalami mual dan muntah di pagi hari (morning sickness) yang parah. Tak sedikit orang berpikir bahwa kondisi ini merupakan tanda tengah mengandung bayi perempuan. Kondisi ini masih belum dapat dibuktikan secara ilmiah.

4. Mengidam Makanan Manis

Konon, ibu hamil yang mengidam makanan manis dipercaya tengah mengandung bayi perempuan. Sedangkan, jika hamil bayi laki-laki akan mengidam makanan asin atau asam.

Studi menunjukkan, bahwa ibu hamil yang mengidam dikaitkan dengan kekurangan nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Namun, fenomena ini tidak ada keterkaitannya dengan jenis kelamin bayi.

5. Urin Berwarna Kuning Cerah

Tak sedikit ibu hamil percaya jika warna urin dapat mendeteksi jenis kelamin bayi. Konon, warna urin yang berwarna kuning cerah merupakan tanda dari hamil bayi perempuan. Faktanya warna urin dapat berbeda-beda setiap harinya. Hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti hidrasi, vitamin, hingga diet.

6. Detak Jantung Bayi Perempuan Lebih Cepat

Sebagian orang percaya, bayi dengan detak jantung yang lebih cepat merupakan tanda hamil bayi perempuan. Faktanya, kecepatan detak jantung tidak ada hubungannya dengan jenis kelamin.

7. Perubahan Suasana Hati

Suasana hati seseorang dapat dipengaruhi oleh perubahan hormon, begitu pula saat masa kehamilan. Tak sedikit orang mengira ibu hamil yang lebih moody merupakan tanda hamil bayi perempuan. Hal ini masih belum dapat dibuktikan secara medis.

Demikian ulasan tentang tanda-tanda hamil bayi perempuan. Alih-alih fokus pada jenis kelamin bayi, ada baiknya untuk mempersiapkan hal-hal lain, seperti melakukan kegiatan yang dapat menstimulasi dan meningkatkan bonding ibu dan bayi, tas bersalin, hingga kebutuhan anak saat lahir nanti.