Hotman Paris Jadwalkan Pembuatan Laporan, Pengacara Iqlima Kim: Saya Tidak Pernah Merekayasa

Ladiestory.id - Hotman Paris menyerang balik Iqlima Kim untuk menepis tudingan atas kasus pelecehan seksual ke asisten pribadinya. Mengetahui serangan tersebut, pengacara Iqlima Kim, Razman Arif Nasution, tak mempermasalahkan lantaran memiliki alasan untuk membela sang klien.

Diketahui, Iqlima Kim melayangkan somasi ke Hotman Paris. Ia mengaku mendapat pelecehan seksual dari Hotman Paris saat dirinya menjadi asisten pribadi.

“Kita itu mengambil satu tindakan hukum berdasarkan perhitungan, pertimbangan, strategi, ya tentu saya sebagai kuasa hukum. Yang saya sesalkan itu kok dia sebagai pengacara bisa ngomong, saya akan gugat,” Razman.

Razman mengaku bahwa Iqlima Kim mendapat ancaman gugatan dari Hotman Paris. Bahkan, Hotman Paris juga mengungkapkan gugatan tersebut melalui salah satu acara di stasiun televisi.

“Ada WA dia (Hotman) kepada Kim, saya akan gugat kamu, Kim dengan pengacara kamu. Terus dia bicara di salah satu TV, akan gugat dengan pengacaranya," kata Razman Arif Nasution.

Dalam permasalahan ini, Razman menegaskan bahwa pihaknya tidak membuat rekayasa terhadap pengakuan dari Iqlima Kim. Meski digugat Hotman Paris, Razman mengaku tak takut untuk menghadapinya.

"Saya nggak pernah merekayasa. Saya bentuk somasi terbuka supaya dia duduk bareng sama saya. Tapi kalau dia mau melaporkan saya, monggo nanti organisasi saya bergerak juga. Kita nggak pernah gentar, kecut. Jangan takut, jangan gentar, Allah bersama kita,” jelas Razman Arif Nasution.

Saat ini, akun Instagram milik Iqlima Kim mendadak hilang lantaran ia mendapat tekanan besar dari para warganet akibat kasusnya dengan Hotman Paris. Razman Arif mengatakan bahwa Iqlima Kim merasa tertekan usai mendapat banyak serangan.

“Ditutup atas perintah saya. Untuk tidak menambah tekanan mental kepada Kim dan bukan karena takut, tapi demi kenyamanan Kim sendiri,” tutur Razman Arif Nasution.

“Akun itu saya suruh private karena dia banyak mendapat tekanan. Kemudian ada netizen yang menurut saya tidak pantas, kalimatnya menyerang begitu. Kalau saya diserang nggak apa-apa. Kalau dia tertekan ya,” lanjutnya.