Corak ragam batik yang mengandung penuh makna dan filosofi akan terus digali dari berbagai adat istiadat maupun budaya yang berkembang  di Indonesia. Motif Batik menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, motif adalah corak atau pola. Motif adalah suatu corak yang di bentuk sedemikian rupa hinga menghasilkan suatu bentuk yang beraneka ragam.

Motif batik adalah corak atau pola  yang menjadi kerangka gambar pada batik berupa perpaduan antara garis, bentuk dan isen menjadi satu kesatuan yang mewujudkan batik secara keseluruhan. Motif-motif batik itu antara lain adalah motif hewan, manusia, geometris, dan motif lain. Motif batik sering juga dipakai untuk menunjukkan status seseorang. Membatik merupakan tradisi turun-menurun.  Tak dapat dipungkiri, hidup kebanyakan masyarakat Indonesia begitu lekat dengan batik. Kita memakainya sejak masih sekolah, hingga sekarang. Ada banyak sekali motif batik yang bisa kamu temui. Nah, kali ini kita cari tahu yuk apa saja makna yang terkandung dalam beberapa motif batik ini!

BATIK KAWUNG

Kamu pasti cukup familiar dengan motif yang satu ini. Batik Kawung berasal dari Yogyakarta dan sekitarnya. Tahu tidak, motif batik kawung adalah salah satu tipe batik tertua. Dalam Bahasa Jawa, Kawung berarti buah Aren atau kolang-kaling. Motif kawung bermakna kesucian, kesempurnaan, dan kemurnian. Kata kawung erat kaitannya dengan kata suwung yang berarti kosong. Apa maksudnya? Artinya kawung menyimbolkan kekosongan nafsu dan hasrat duniawi. Nah, dahulu kala, batik kawung hanya boleh dikenakan oleh anggota keraton saja, lho!

BATIK SIDA ASIH (SIDOASIH)

Batik motif Sidoasih merupakan salah satu batik keraton. Merupakan gabungan dari dua kata, yaitu “sido” yang berarti terus-menerus, dan “asih” yang berarti sayang. Karena memiliki arti “kasih sayang”, maka pada umumnya batik motif Sidoasih ini digunakan oleh pengantin Jawa agar pernikahannya dipenuhi dengan kasih sayang.

BATIK PARANG KUSUMO

Motif batik parang kusumo berasal dari kota Solo. Motif dari parang kusumo menyerupai ombak di lautan yang selalu menghantam tebing dan batu karang terus-menerus tanpa lelah. Berdasarkan analogi inilah, batik Parang Kusumo ini memiliki makna bahwa dalam kehidupan ini kita harus selalu berjuang dan berusaha untuk mencapai keharuman lahir dan batin. Menurut masyarakat Jawa, yag dimaksud keharuman ini adalah hidup tanpa meninggalkan norma yang berlaku.

BATIK MEGA MENDUNG

Motif batik asal Cirebon. Ternyata batik dengan motif yang menyerupai awan ini memiliki filosofi yang dalam, lho. Mega berarti langit atau awan, sedangkan mendung berarti meredupnya langit tanda akan hujan. Jika kamu perhatikan pada bagian awan terdapat gradasi warna. Nah, gradasi yang terdapat pada motif batik ini sesuai dengan tujuh lapisan langit. Istilah mendung juga dapat diartikan sebagai kehidupan manusia.

BATIK TAMBAL

Batik yang berasal dari Yogyakarta ini memilik motif seperti patchwork, ya? Sesuai namanya, batik ini bertujuan untuk melekatkan sesuatu untuk memperbaiki hal-hal yang rusak. Motif dalam batik tambal merupakan gabungan dari berbagai motif batik dan digabung menjadi satu. Apakah batik ini memiliki makna? Tentu saja. Karena dipercaya melekatkan dan memperbaiki hal yang rusak, batik motif ini dipercaya dapat menyembuhkan orang yang sedang sakit.

Itu dia 5 motif batik yang terkenal di Indonesia beserta artinya! Motif batik apa yang jadi favoritmu?