Haute Couture Dior Autumn-Winter 2021-2022, Pameran Fashion Karya Maria Grazia Chuiri

Ladiestory.id - Dunia mode selalu dipenuhi dengan tren terbaru yang menjadi pusat perhatian para pencinta mode. Salah satu rumah mode yang turut memeriahkan jajaran fashion show haute couture adalah Dior.

Rumah mode yang berdiri sejak 1946 itu berkesempatan untuk mengadakan pertunjukan mode secara langsung setelah tiga musim diadakan secara virtual.

Fakta Koleksi Haute Couture Dior Autumn-Winter/2021-2022

Berikut ini ada sederetan fakta mengenai koleksi Haute Couture Dior Autumn-Winter/2021-2022.

1. Rumah Mode Pertama yang Menggelar Pertunjukan Haute Couture secara Langsung

Ya, rumah mode asal Perancis ini menjadi rumah mode pertama yang mengadakan pagelaran haute couture secara fisik dan mulai dapat menghadirkan tamu undangan.

Hal ini mungkin terjadi karena di Eropa, sejumlah pembatasan mulai dilonggarkan. Haute Couture Show Dior ini dilaksanakan tanggal 5 Juli bertempat di Rodin Museum, Paris, Prancis.

2. Seluruh Koleksi Dior Autumn-Winter 2021-2022 Haute Couture Dirancang oleh Maria Grazia Chiuri

Desainer Maria Grazia Chiuri adalah sosok yang berjasa menciptakan keindahan koleksi Dior Haute Couture Autumn-Winter 2021-2022. Direktur kreatif dari Dior tersebut mengungkapkan inspirasi rancangan koleksi ini berasal dari sebuah buku yang berjudul Threads of Life yang ditulis oleh pengrajin tekstil sekaligus kurator Clare Hunter yang mendeskripsikan nilai-nilai dari elemen anyaman dan sulaman.

Dilansir dari situs Vogue Runaway, Chiuri mengungkapkan bahwa koleksi haute couture yang ia rancang merepresentasikan pendiriannya terhadap hubungan mutualisme antara pakaian haute couture dengan para pengrajin yang mengumpulkan semua materialnya.

Kemudian, sulaman yang mendominasi koleksi haute couture Dior musim ini mencerminkan indera perasa dan penglihatan yang didefinisikan dengan koleksi yang menekankan teknik sulam yang mampu memberikan perlindungan dan perawatan.

3. Koleksi Musim Gugur Terbaru Dior Didominasi oleh Material Tweed

Direktur kreatif Dior, Maria Grazia Chiuri menggunakan bahan tweed yang bermotif checkered serta menggunakan teknik warp and weft. Pagelaran mode Dior ini dibuka dengan penampilan model yang mengenakan black tweed capes yang dipadukan dengan rok yang beraksen sulaman bulu.

Tak ketinggalan ada topi berbahan senada. Selanjutnya ada koleksi cashmere long coat yang dibuat dengan teknik saddle stitch embroidery. Terakhir, ada gaun hijau yang dipercantik dengan veil sehingga tampak seperti gaun pernikahan.

4. Turut Menggandeng Seniman Eva Jospin untuk Merancang Panggung Runway

Sejak hari pertamanya bekerja untuk Dior, Maria Grazia Chiuri menyadari pentingnya koneksi antara fashion dan seni. Ia pun kerap bekerja sama dengan sejumlah seniman wanita dalam setiap karyanya. Hal ini dimaksudkan untuk menanamkan semangat inklusivitas dan feminisme dalam karya rancangannya.

Untuk pameran koleksi musim gugur terbaru Dior, Maria Grazia Chiuri menggandeng seniman asal Perancis Eva Jospin untuk mendesain venue runway menjadi ‘Chambre de Soie’ atau ‘Silk Room’ dengan karya instalasinya sulaman benang yang terbuat dari kain sutra. Sulaman benang ini pula yang menjadi ide utama Maria Grazia Chiuri untuk koleksi Autumn/Winter terbaru dari Dior.

Demikian ulasan tentang fakta menarik mengenai koleksi Haute Couture Dior Autumn-Winter/2021-2022.