6 Makanan Penambah Darah yang Perlu Dikonsumsi Selama Menstruasi 

Selasa, 18 Agustus 2020 | 20:56:58

LS Health

Penulis : LS Health

6 Makanan Penambah Darah Yang Perlu Dikonsumsi Selama Menstruasi 

Demi mencegah anemia atau kurang darah selama masa menstruasi, dianjurkan mengonsumsi makanan penambah darah. Datang bulan atau haid tak hanya membuat mood swing, tapi juga badan lemas tak bergairah, kepala pusing, dan nyeri perut di bagian bawah. Hal ini karena selama menstruasi tubuh mengeluarkan darah akibat tidak adanya pembuahan. Kondisi ini tak jarang membuat hemoglobin dan zat besi ikut menurun sehingga rentan mengalami anemia atau kurang darah. Untuk mencegah anemia serta tubuh tetap fit, penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dengan mengonsumsi makanan penambahan darah selama menstruasi. Apa saja? Berikut ini lima asupan penambah darah yang perlu dikonsumsi selama haid. 

Daging Merah

Selama fase menstruasi disarankan mengonsumsi makanan kaya zat besi. Sebab, zat besi adalah komponen penting yang membentuk hemoglobin dalam sel darah merah. Hemoglobin berfungsi mengikat oksigen dan membawanya ke seluruh tubuh. Tanpa asupan zat besi yang memadai, sel darah merah tak bisa membawa oksigen dengan baik. Karena itu, diperlukan nutrisi yang dapat membentuk sel darah merah. Salah satu makanan tinggi zat besi adalah daging merah seperti daging sapi atau kambing. Mengonsumsi daging-dagingan selama haid dapat membantu meningkatkan energi dan mengatur kelancaran aliran darah. 

Ikan

Asupan zat besi selanjutnya adalah ikan. Jenis ikan yang disarankan dikonsumsi selama datang bulan adalah ikan kembung serta salmon. Kedua ikan ini kaya asam lemak omega-3, protein, juga sejumlah vitamin. Kandungan ini tak hanya baik bagi kesehatan otak dan menambah darah selama haid, tapi juga merelaksasi otot-otot tubuh ketika menstruasi. 

Daging Ayam

Selain daging sapi dan kambing, daging ayam serta bebek juga mengandung zat besi yang berguna menambah jumlah darah sekaligus mencegah anemia. Tak hanya dagingnya, ati ayam juga baik dikonsumsi untuk mencegah anemia lantaran tinggi zat besi. 

Bayam dan Brokoli

Sumber zat besi tak hanya didapat dari daging-dagingan, tapi juga sayuran hijau. Bayam dan brokoli merupakan sumber zat besi yang baik. Mengonsumsi sayuran tidak hanya menambah jumlah darah, tapi juga menghindari gangguan penceraan seperti sembelit atau kembung saat haid lantaran kurang serat. Buah-buahan Tak hanya daging dan sayuran, mengonsumsi buah-buahan juga dapat menambah darah selama menstruasi. Hal ini lantaran buah-buahan mengandung vitamin C yang membantu penyerapan zat besi pada tubuh. Buah-buahan yang kaya vitamin C untuk penambah darah, di antaranya jeruk, pisang, semangka, juga pepaya.  

Kacang-kacangan

Mengonsumsi kacang-kacangan selama haid sangat dianjurkan. Selain kaya zat besi, kacang-kacangan juga mengandung asam folat dan protein yang berperan dalam pembentukan sel darah merah dalam tubuh serta mengembalikan keseimbangan tubuh. Kacang-kacangan itu meliputi kacang tanah, kacang mete, kacang tanah, kacang merah, serta kacang kedelai.