Alternatif Pengganti Gula Pasir yang Lebih Sehat

Jumat, 16 April 2021 | 22:59:34

LS Health

Penulis : LS Health

Alternatif Pengganti Gula Pasir Yang Lebih  Sehat

Gula, bahan makanan yang digunakan dalam membuat makanan seperti kue, minuman. Rasanya manis, terasa enak di lidah, dan disukai semua orang. Tapi bagaimana dengan gula berlebih? Jawabannya adalah diabetes. Konsumsi gula berlebih rawan terserang diabetes. Semakin lanjut usia seseorang, konsumsi gula pun mulai dibatasi. Hal ini dikarenakan resiko diabetes yang bisa mengancam siapapun. Apalagi jika orang tua atau keluarga kita memiliki riwayat dengan penyakit ini. Untuk penderita diabetes, wajib mengontrol kadar gula dalam darah agar tetap normal dan tidak berlebih. Caranya dengan membatasi pemakaian gula, dan kalaupun menggunakan gula, gula yang digunakan adalah gula yang rendah kalori.

Alternatif Pengganti Gula Pasir Untuk Ramadhan

Gula Aren atau Gula Kelapa

Pada dasarnya, gula aren ini tidak melewati proses pemurnian sehingga di dalamnya masih terkandung vitamin dan mineral lainnya yang tidak menyebabkan fluktuasi gula darah secara signifikan. Namun, berbicara tentang kalori, gula kelapa ini memiliki kadar kalori yang sama dengan gula pasir. Gula aren ini juga bukan menjadi jawaban pengganti gula bagi para penderita diabetes sehingga pengonsumsiannya harus dibatasi dengan baik.

Madu

Madu mengandung lebih banyak nutrisi dibandingkan gula pasir, seperti antioksidan, mineral, dan vitamin. Selain itu, madu juga lebih mudah diserap oleh tubuh. Namun, seperti halnya gula pasir, madu juga tinggi akan kalori dan dipecahkan menjadi gluktosa dan fruktosa. Hal ini membuat konsumsi madu dalam jumlah banyak juga memiliki risiko yang tidak bagus untuk tubuh.

Cara mengonsumsi madu pun bervariasi, dijadikan pemanis untuk segelas teh hangat, saus salad, campuran adonan kue, sampai dimasukkan ke dalam smoothies. Hal yang perlu diperhatikan adalah madu jauh lebih manis dibandingkan gula dan madu juga memiliki kadar air di dalamnya.

Kurma

Kurma kaya akan serat, vitamin dan mineral sehingga menggunakan kurma sebagai pengganti gula bisa menambahkan nutrisi pada diet kamu. Cara mengolahnya sebagai pemanis alami pun cukup mudah, kamu tinggal memasukkannya ke dalam blender lalu tambahkan air dan ekstrak vanila.Pemanis dari kurma ini bisa digunakan di dalam adonan kue, bumbu marinasi, dan saus salad. Hanya saja pemanis kurma ini bisa lebih manis dibandingkan gula pasir. Oleh karena itu, ada baiknya kamu mengurangi takaran saat membuat adonan kue dengan kurma ini.

Sirup Maple

Sirup maple kaya akan kandungan antioksidan dan mineral seperti potasium, zat besi, kalsium, mangan dan zinc. Namun, sama seperti pemanis alami lainnya, kandungan kalori di dalamnya pun cukup tinggi. Oleh karena itu, pengonsumsiannya harus sangat diperhatikan, apalagi jika kamu sedang menjalani diet. Pemanis ini memiliki variasi tingkatan di dalamnya yang menkamukan karakater rasa dan kegelapan warnanya. Sirup maple sangat cocok dipadukan dengan waffle, pancake, atau dijadikan salad dressing.

Stevia

Pemanis ini didapatkan dari mengekstrak stevia yang memiliki sedikit sekali kalori. Rasanya pun lebih manis daripada gula pasir sehingga kamu hanya perlu menggunakannya dalam takaran kecil. Karena rendah kalori, ekstrak stevia ini direkomendasikan  untuk diet diabetes atau buat kamu yang ingin mengontrol berat badan. Meskipun tidak menggunakan bahan kimia, pemanis stevia meninggalkan rasa pahit yang mungkin tidak disukai oleh beberapa orang. Variasi produknya ada dua macam, tipe cair dan bubuk sehingga kamu bisa memilih berdasarkan kesukaan masing-masing.

Hidup lebih sehat dengan memerhatikan asupan makanan, termasuk juga mencari alternatif gula pasir, sudah seharusnya mulai dilakukan oleh kita semua. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan seperti kelebihan berat badan sampai komplikasi penyakit yang timbul akibat obesitas. Yuk, mulai hidup sehat dari sekarang!

Sumber Foto Utama: istockphoto.com