Beli Hijab, Kenali Dulu Jenis Kain Bahan Diamond dan Kekuranganya

Senin, 12 Juli 2021 | 16:41:55

Diana Rahmawati

Penulis : Diana Rahmawati

Beli Hijab, Kenali Dulu Jenis Kain Bahan Diamond Dan Kekuranganya

Foto: Ladiestory.id

Suatu jenis kain yang sekilas nampak seperti kulit jeruk disebut kain bahan diamond.

Kain ini memiliki tekstur sedikit kasar atau berpasir. Sebab teksturnya yang terasa sedikit kasar dan mirip kulit jeruk, kain ini tampak unik dan tak biasa, terlebih lagi bila dipakai untuk membuat kerudung.

Bahan diamond terdiri dari beberapa jenis. Setiap jenis tersebut pasti memiliki ciri khasnya tersendiri.

1. Diamond Italiano

foto:instagram/nezada_hijab
Foto: Instagram/nezada_hijab

Diamond italiano ini sekilas mirip seperti diamond crepe sebab permukaannya yang seperti kulit jeruk. Namun, jika Anda amati dengan lebih teliti, maka Anda akan merasakan bahwa kain ini ternyata cukup kaku.

Bahan kain diamond italiano memang lebih kaku, lebih kasar, serta lebih tebal dibanding diamond crepe. Disisi lain, kain ini nyatanya juga sedikit melar dan tidak panas.

Dengan karkteristik yang telah tertulis di atas, ditambah sifatnya yang mudah dibentuk, kain diamond italiano banyak dipakai untuk membuat hijab segi empat serta pashmina.

2. Diamond Bubble

foto:instagram/salmaolshop
Foto: Instagram/salmaolshop

Diamond bubble atau bubble crepe merupakan jenis kain diamond memiliki tekstur yang cukup kasar. Ketika diperhatikan dengan lebih dekat, Anda akan melihat detail layaknya busa yang tampak sedikit bergelombang di permukaannya.

Oleh karena itu kain ini disebut sebagai diamond bubble. Jika dibandingkan dengan jenis kain diamond lainnya, tekstur diamond bubble ini dapat dikatakan cukup halus dan lembut.

Penampilan serta karakteristik jenis kain ini juga terlihat sangat berbeda dari jenis kain diamond lainnya. Kain diamond bubble biasanya dipakai untuk membuat kerudung instan.

Selain dikenakan guna membuat jilbab atau kerudung. Sebenarnya kain diamond ada juga yang dapat digunakan sebagai bahan baju, rok atau keperluan lain. Tergantung bagaimana anda mengkreasikan kain tersebut sesuai keinginan anda.

3. Diamond Crepe

foto:instagram/dbesttextile
Foto: Instagram/dbesttextile

Jenis kain diamond crepe, atau yang biasanya disebut juga dengan diamond georgette atau cerutti ini memiliki karakteristik yang berbeda dari kain diamond bubble.

Tekstur kain ini cukup kasar. Walau begitu, kain ini terasa lembut dan halus, hampir menyerupai lembutnya dengan diamond bubble. Bahan diamond crepe juga memiliki sifat ringan serta melar. Sehingga, bila dipakai sebagai kerudung akan terlihat jatuh dan cantik.

Segala sesuatu pasti memiliki kekurangan. Tak lain dan tak bukan kain diamond pun juga ada kekurangan.

Kekurangan Kain Diamond 

  1. Ringan Sehingga Mudah Tertiup Angin

Kain diamond memiliki sifat yang ringan, jatuh, dan tidak terlalu tebal. Membuat kain jenis ini sangat mudah tertiup angin. Dengan begitu, Anda harus melakukan sesuatu supaya pakaian atau kerudung yang berbahan kain diamond ini tidak tertiup angin saat Anda tengah berada di luar ruangan.

  1. Warna Mudah Pudar Karena Sinar Matahari

Kain diamond memiliki warna yang cenderung mudah pudar jika kain ini kerap terpapar sinar matahari secara langsung. Oleh sebab itu, Anda harus berhati-hati ketika menjemur outfit yang terbuat dari bahan ini bila tidak ingin warnanya pudar.

  1. Tidak Tahan Panas

Kain bahan ini ternyata tidak memiliki ketahanan yang baik terhadap panas. Sehingga, bila Anda menyeterikannya dengan suhu tinggi, outfit berbahan kain diamond akan rusak.

Untuk harga kain diamond sendiri beragam bergantung dengan kualitasnya. Untuk kain kain diamond yang memiliki kualitas rendah, Anda bisa mendapatkannya dengan harga 15 ribu per meter.

Tetapi, bila Anda ingin mendapatkan kain diamond yang berkualitas tinggi, Anda harus menyediakan kocek sekitar 25 ribu hingga 35 ribu per meter.