Cara Mengembalikan File Yang Terkena Virus Ransomware

Di zaman yang semakin canggih, keberadaan komputer atau laptop tentu penting bagi banyak orang karena dapat membantu menunjang pekerjaan dan lain-lain. Namun, komputer atau laptop juga rentan terserang virus. Terlebih jika Anda kerap menjelajah internet atau mengunduh sesuatu yang tidak jelas sumbernya.

Virus yang menyerang komputer dan laptop pun banyak jenisnya, salah satunya virus Ransomware. Virus ini disebut menjadi momok menakutkan karena file dalam komputer yang terinfeksi sulit untuk dibuka.

Apa Itu Virus Ransomware?

Virus Ransomware adalah jenis virus komputer yang mengakibatkan file-file dalam komputer tidak dapat dibuka. Virus ini bekerja dengan mengubah ekstensi file Anda menjadi jenis file yang tidak dikenali. Selain itu, virus ini juga dapat menganggu aktivitas komputer sehingga dapat mengganggu kinerja sistem.

Masalahnya, virus Ransomware tidak mudah dibuka dengan aplikasi apapun, atau jika mengubah jenis file juga tidak membuahkan hasil. Biasanya, pembuat virus ini menyisipkan pesan yang meminta sejumlah uang untuk mengembalikan file Anda seperti semula.

Cara Mengidentifikasi dan Mengatasi Virus Ransomware

Banyaknya jenis virus Ransomware membuat virus ini menjadi sulit diidentifikasi. Berikut cara untuk mengidentifikasi dan mengatasi virus Ransomware yang mengganggu file Anda.

Menggunakan Web Ransomware Detector

Anda dapat memanfaatkan layanan situs website untuk mendeteksi adanya virus Ransomware dalam file Anda. Untuk itu, Anda dapat mengunggah file yang dicurigai terinfeksi virus tersebut ke website id.ransomware.malwarehunter.com.

Jika sudah diunggah, Anda perlu menunggu proses identifikasi file tersebut. Apabila terdeteksi virus dalam file Anda, website tersebut menyediakan saran untuk mengatasi virus tersebut.

Situs website ini dapat mengatasi file teridentifikasi telah terkena virus Ransomware. Pengembang mengklaim dapat menanggulangi virus Ransomware yang dahulu maupun yang terbaru.

Mengecek System Folders

Untuk membersihkan virus Ransomware, Anda juga dapat mencoba membersihkan file-file yang terdapat dalam sistem folder. Hal ini disebabkan karena ada kemungkinan virus Ransomware bersarang di sini. Berikut langkah untuk melakukan pengecekan dalam sistem folder

 1. Tekan tombol “Windows” dan “R” pada keyboard

Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah membuka komputer atau laptop. Kemudian, tekan kombinasi tombol Windows dan R.

2. Ketik %temp% ,  %appdata% , %programdata% , %localAppData% dan %WinDir% pada menu Run

Setelah itu menekan kombinasi dua tombol tersebut, Anda akan menemukan menu Run. Selajutnya, Anda perlu menulis %temp% , %appdata% , %programdata% , %localAppData% dan %WinDir% pada menu tersebut.Namun, Anda harus mengetik satu per satu, bukan sekaligus.

3. Pilah file dan folder yang ada di %temp%, lalu hapus

Kemudian, Anda akan menemukan beberapa file dan folder. Anda dapat memilah atau langsung menghapus semua file dan folder di %temp% , karena pada dasarnya di sana berisi sampah dan file yang tidak dikenali. Jika ada file yang tidak dapat dihapus, bisa jadi itu adalah virus Ransomware.

4. Tekan kembali kombinasi tombol “Windows” dan “R” pada keyboard

Jika langkah di atas sudah dilakukan, Anda dapat mengulangi langkah pertama, yakni dengan menekan kombinasi tombol “Windows” dan “R” pada keyboard.

5. Ketik “regedit”, lalu tekan tombol “CTRL” dan “F”

Selanjutnya, Anda perlu mengetik “regedit” pada menu Run. Nantinya akan muncul Registry Editor. Langkah selanjutnya Anda perlu menekan kombinasi tombol “CTRL” dan “F”. Kombinasi ini dapat digunakan untuk mencari jenis virus Ransomware, seperti “Ransom.CryptXXX” atau “WannaCry.

Jika ditemukan file dengan nama seperti itu, segera hapus file tersebut. Pada beberapa kasus, cara ini dapat mengembalikan file  yang terkena virus Ransomware.

Menggunakan Software Decryptors

Ransomware

Apabila cara di atas masih belum berhasil, Anda dapat mencoba untuk menggunakan aplikasi Decryptors Ransomware. Software ini berfungsi untuk mengubah enkripsi file yang terinfeksi virus Ransomware menjadi file yang dapat dibaca kembali.

Demikian ulasan tentang cara mengembalikan file yang terkena virus Ransomware, jenis virus komputer paling berbaya yang harus di hindari. Semoga bermafaat.