Cara yang Benar Lakukan Skin Cycling Sesuai Anjuran Dokter Kulit

Selasa, 30 Januari 2024 | 00:00:00

Aldeta Prasasti

Penulis : Aldeta Prasasti

Cara Yang Benar Lakukan Skin Cycling Sesuai Anjuran Dokter Kulit

Ilustrasi Skin Cycling. (Freepik.com)

Ladiestory.id - Dalam memakai skincare tentunya banyak individu yang salah dalam mengaplikasikan berbagai produk perawatan kulit, seperti terlalu banyak menggunakan produk dengan bahan aktif sekaligus. Kamu tidak perlu menyangkalnya, demi mendapatkan hasil yang sempurna secara instan kamu akan melakukan eksfoliasi secara berlebihan dan menggunakan bahan aktif lainnya secara bersamaan.

Perlu diketahui, hal itu justru akan menyebabkan kerusakan yang lebih parah pada kulit. Namun, ada satu tren kecantikan yang akan membuat perawatan kulit menjadi sederhana dan efektif yang bisa kamu ikuti, yaitu skin cycling.

Apa Itu Skin Cycling?

Ilustrasi Skin Cycling. (Freepik.com)

Teknik skin cycling disebut adalah teknik pengaplikasian produk skincare secara strategis. Sama seperti otot yang perlu istirahat di sela-sela latihan, kulit juga perlu istirahat di antara bahan aktif.

"Sederhananya, skin cycling adalah pendekatan siklus pada perawatan kulit untuk meningkatkan kualitas, tekstur, dan warna kulit. Ini mungkin satu-satunya tren perawatan kulit yang benar-benar berhasil," ungkap Dr. Rinky Kapoor kepada India Today, Senin (15/1/2024).

Tren ini tidak menganjurkan penggunaan terlalu banyak produk dan bahan aktif yang kuat secara teratur dan berlebihan.

Step Skin Cycling yang Dianjurkan

Ilustrasi Skin Cycling. (Freepik.com)

Karena teknik ini diharuskan memaksimalkan setiap produk skincare yang ada secara strategis dan tidak memakai bahan aktif secara bersamaan, maka dalam satu minggu kamu harus mengatur penggunaan produk skincare dilihat dari bahannya, seperti sebagai berikut:

  • Malam 1: Pada malam pertama di awal minggu mulai lah dengan eksfoliasi. Bersihkan terlebih dahulu wajahmu dengan pembersih muka yang cocok denganmu, untuk selanjutnya oleskan produk eksfoliator. Setelahnya, kamu bisa mengoleskan produk moisturizer.

Dilansir dari India Today Online, produk eksfoliasi yang disarankan oleh dokter kulit adalah yang mengandung asam glikolat, laktat, atau salisilat. Asam salisilat bermanfaat bagi kulit yang rentan berjerawat sedangkan asam laktat adalah pengelupas kulit yang lembut.

  • Malam 2: Langkah kedua dalam teknik skin cycling adalah menggunakan retinoid (retinol). Mulai dengan membersihkan wajah dengan ppembersih muka andalanmu, lalu pakai lahh produk yang mengandung retinol. Setelah menyerap dengan sempurna, kamu bisa mengoleskan moisturizer.

Retinoid merangsang produksi kolagen dan pembaharuan kulit, bahan tersebut juga dapat mengatasi masalah seperti garis-garis halus dan kerutan. Namun harus diperhatikan, hindari penggunaan retinoid pada area kulit yang mudah iritasi.

  • Malam 3 & 4: Pada malam selanjutnya, kamu harus memberikan kulitmu waktu istirahat dari bahan-bahan aktif. Setelah membersihkan wajah dengan pembersih muka, oleskan serum yang menghidrasi. Jangan lupa, moisturizer is a must!

Hari pemulihan memberikan waktu pada kulit untuk membiarkan bahan aktif bekerja dan pulih dengan sendirinya. Periode ini adalah tentang mengembalikan mikrobioma kulit ke keadaan seimbang.

Bukan tanpa alasan, karena sama seperti melatih otot yang sama berulang kali menyebabkan kerusakan dan mengurangi efek latihan, menggunakan bahan aktif bahan-bahan setiap hari mengurangi efektivitasnya pada kulit.

Siapa yang Bisa Melakukan Skin Cycling?

Ilustrasi Skin Cycling. (Freepik.com)

Meskipun teknik skin cycling diperbolehkan untuk dilakukan oleh semua orang, namun individu yang memiliki kulit sensitif harus melakukannya dengan hati-hati.

Setiap individu juga disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit terlebih dahulu sebelum memulai rutinitas tersebut agar memastikan teknik tersebut sejalan dengan kebutuhan spesifik kulit mereka.

Dengan menerapkan skin cycling, ada beberapa manfaat yang akan didapatkan, di antaranya adalah:

  • Membantu memperbaiki skin barrier
  • Mengurangi tanda-tanda penuaan dini
  • Mengurangi efek samping bahan aktif
  • Melindungi kulit dari masalah musiman seperti menjadi terlalu kering di musim dingin atau iritasi di musim hujan