Ditemukan pada Air Mani, Cacar Monyet Dapat Menular Lewat Hubungan Seksual

Jumat, 17 Juni 2022 | 11:00:00

Muna Alkatiri

Penulis : Muna Alkatiri

Ditemukan Pada Air Mani, Cacar Monyet Dapat Menular Lewat Hubungan Seksual

Ilustrasi cacar monyet. (Special)

Ladiestory.id - Penelitian terbaru oleh ilmuwan Italia menunjukkan bahwa DNA virus cacar monyet ditemukan pada air mani. Hasil penelitian ini semakin memperkuat pernyataan, bahwa virus cacar monyet dapat menular lewat hubungan seksual.

Sebuah penelitian yang dipublikasikan pada 2 Juni 2022 menyebutkan, bahwa empat dari enam pasien sampel penelitian mereka menunjukkan adanya DNA virus cacar monyet. Empat pasien yang terdeteksi dengan virus itu merupakan lelaki dewasa yang melakukan hubungan seksual dengan sesama jenis.

DNA virus cacar monyet pada sampel ditemukan di air mani mereka. Selama dua pekan pertama Mei 2022, disebutkan bahwa semua pasien yang positif, melakukan aktivitas di luar rumah.

Tiga pasien ikut serta dalam acara pertemuan dengan massa yang banyak. Sedangkan satu pasien lagi merupakan seorang pekerja seks, di mana ia berhubungan seksual tanpa kondom. Keempat pasien tersebut menunjukkan adanya riwayat penyakit seksual.

Temuan ini menunjukkan bahwa virus cacar monyet dapat ditularkan ke orang lain. Terbukti dari riwayat para pasien positif yang selama masa penelitian melakukan kontak dengan orang lain. Hipotesis ini lebih condong ke arah penularan melalui sperma.

Rupanya, penelitian serupa juga dilakukan oleh peneliti Jerman. Sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh Research Square pada 6 Juni 2022, ditemukan adanya DNA virus cacar monyet pada air mani dari 2 pasien.

Hasil penelitian ini memperkuat hipotesis bahwa cacar monyet dapat menular melalui hubungan seksual. Berdasarkan laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sejak awal Mei, sudah sebanyak 1.300 kasus cacar monyet telah tercatat sekitar dari 30 negara, utamanya di Eropa. Dan sebagian besar kasus terjadi pada lelaki yang berhubungan seksual dengan sesama jenisnya.

Mengutip dari Kementerian Kesehatan Indonesia, cacar monyet adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Human monkeypox (MPXV) orthophoxvirus. Sebenarnya, virus ini sudah ada sejak 1958. Namun, awalnya virus itu ditemukan pada monyet. Kemudian pada 1970, barulah virus itu ditemukan pada manusia. Lalu, virus ini kembali mewabah pada 13 Mei 2022 di beberapa negara.