Ikut Tantangan Makan Keripik Terpedas, Irfan Hakim DIlarikan ke Rumah Sakit

Rabu, 8 Juni 2022 | 17:30:00

Devy Felicia

Penulis : Devy Felicia

Ikut Tantangan Makan Keripik Terpedas, Irfan Hakim Dilarikan Ke Rumah Sakit

Irfan Hakim. (Special)

Ladiestory.id - Irfan Hakim dan ketiga stafnya yakni Zennie, Iqbal, dan Ali dikabarkan tumbang dan dibawa ke rumah sakit. Mereka tumbang usai mengikuti tantangan One Chip Challenge, sebuah tantangan makan satu keping keripik terpedas di dunia, yang dibuat oleh merk makanan ringan Paqui dan telah memakan banyak korban di luar negeri. 

Hal ini tampak pada sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Irfan Hakim pada (8/6/2022). Disana, istri Irfan Hakim dan para kru ikut mengantar keempat orang tersebut ke rumah sakit.

Ketika Irfan dan dua stafnya tampak lemas, kepanikan mulai terjadi. Mereka mengangkut orang-orang yang lemas tersebut menggunakan brankar dorong dari tempat parkir ke Instalasi Gawat Darurat. 

"Kita suntik obat lambung dan mualnya ya. Kalau terasa lemas banget, kita infus saja," ujar seorang dokter kepada Irfan Hakim

Setelah pulih, insiden yang hampir merenggut nyawanya itu diungkapkan oleh Irfan. Irfan mengatakan jika.ia ditantang untuk mengikuti One Chip Challenge oleh Bara Tanboy Kun.

"Pertama gue bareng Iqbal dan juga lu, Bara," ujar Irfan ketika menjelaskan kejadian tersebut. 

Irfan mengaku jika ia sudah merasa kripik yang dipesan secara online tersebut terlalu pedas pada cobaan pertama. Ternyata, para kru ikut merasa terpancing ketika melihat ekspresi Irfan yang kepedasan.

Irfan Hakim. (Special)

"Astaghfirullah, ya Allah," ujar Irfan dalam di video tersebut sembari memegang perutnya sebab merasa mulas dan perih.

"Kalau sakit perut bisa dituntut enggak ya," ujarnya. 

Zennie yang awalnya tak percaya melihat mereka kepedasan juga ikut tertantang, namun, tak berapa lama setelah mencoba, ia justru tumbang. Irfan mengatakan jika kala itu mereka masih menertawakan Zennie yang tergeletak dan meledeknya sudah bersikap sok tenang.

"Tiba-tiba gue muntah," ujar Irfan.