Menurut Psikolog, Ini 7 Alasan Mengapa Berteman dengan Mantanmu adalah Ide yang Buruk

Jika kamu ragu apakah kamu harus berteman dengan mantanmu atau tidak, studi yang dilakukan oleh para psikolog ini akan membantumu untuk lebih memahami mengapa tidak baik untuk tetap berteman dengan seorang mantan. Dengan membaca artikel ini, kamu akan lebih memahami bahwa dengan tidak berteman dengan mantan, bukan berarti kamu tidak dewasa. Coba cek yuk!

1. Kamu tidak bisa tiba-tiba mematikan perasaanmu

Menurut Nina Atwood, seorang penulis terkenal, orang biasanya tetap berteman dengan mantan mereka karena mereka tidak ingin mengakhiri hubungan dengan jahat dan menghadapi kehidupan mereka tanpa orang yang sangat berarti bagi mereka. Orang beranggapan bahwa berteman dengan mantan akan membuatnya lebih mudah melewati putus cinta, tapi itulah salahnya. Wajar jika tidak ingin sepenuhnya kehilangan orang yang begitu penting dalam hidupmu, tetapi berteman dengan mereka setelah putus akan semakin sulit untuk menghapus perasaan yang kamu miliki untuk mereka. Setelah kamu mulai merasa nyaman dengan seseorang, kamu akan lengah dan perasaan romantis itu mungkin kembali, dan membuatmu sulit move on.

2. Kamu akan sulit move on

Berada di dekat mantanmu sepanjang waktu akan membuatmu lebih sulit untuk menyingkirkan perasaan kehilangan dan penyesalan. Dengan kata lain, kamu mungkin akan mengalami perasaan campur aduk yang akan membuat proses move on jauh lebih sulit bagimu. Setelah putus, orang membutuhkan waktu untuk sembuh dan hanya merefleksikan hubungan, dan itu akan menjadi jauh lebih sulit jika mereka masih berada di sekitar mantannya. Kadang-kadang setelah putus cinta, kamu tidak dapat melihat sesuatu dengan jelas dan kamu perlu memberi dirimu waktu untuk memulihkan diri dan lebih memahami hal-hal yang terjadi padamu, dan jika mantanmu masih ada di hidupmu akan membuat segalanya lebih sulit daripada yang sudah ada.

3. Mantanmu mungkin masih mencintaimu

Ketika pasangan putus, biasanya itu bukan keputusan bersama. Sebagian besar waktu, seseorang dicampakkan dalam hubungan, dan biasanya orang yang dicampakkan yang ingin kembali bersama. Itu belum tentu demikian, tetapi bagaimanapun juga, orang mungkin berharap untuk menyalakan kembali api hubungan romantis sekali lagi karena mereka masih memiliki perasaan untuk mantannya. Mungkin, chemistry antara kalian berdua masih ada, meskipun sudah tidak sebagai pasangan. Tetapi sering hangout bersama akan mencampuradukkan perasaan dan mungkin akan menimbulkan perasaan itu lagi.

4. Ini dapat mengacu pada hubungan putus-nyambung

Setelah putus, akan selalu ada perasaan yang tersisia yang akan membuatmu mempertanyakan apakah kamu membuat keputusan yang tepat tentang putus dengan seseorang. Berteman dengan mantan akan membuatmu semakin bingung tentang hal ini. Fakta bahwa kamu secara fisik tertarik satu sama lain akan mengarah pada hubungan putus nyambung. Hubungan putus-nyambung biasanya bahwa salah satu pihak tidak yakin apakah mereka ingin bersama atau tidak. Perlu diingat bahwa jika seseorang benar-benar ingin bersamamu, putus tidak akan menjadi pilihan.

5. Hangout sebagai teman akan menyakitkan

Mari kita hadapi ini, tidak ada yang suka melihat mantannya memiliki pasangan baru duluan. Tetapi jika kamu memilih untuk tetap berteman dengan mantanmu, bersiaplah untuk menghadapi situasi seperti kamu akan canggung jika kamu melihat mantanmu membawa pasangan barunya di lingkungan pertemananmu. Sebanyak yang kita tidak mau mengakuinya, itu menyakitkan melihat mantan kita lebih awal memiliki pasangan baru. Sangat menjengkelkan melihat mereka jatuh cinta pada orang lain, dan apakah kamu mau berlaku cool atau tidak, sangat menyakitkan melihat mantanmu menemukan seseorang lebih baik daripada dirimu.

6. Tidak ada keuntungannya menjadi teman dengan mantan

Kecuali jika kamu sudah memiliki anak atau telah tinggal bersama, benar-benar tidak ada alasan yang cukup baik untuk berteman dengan mantanmu. Lagi pula, benar-benar tidak ada untungnya menjadi dekat dengan seseorang yang kamu sudahi hubungannya denganmu. Bahkan jika kamu berpikir itu adalah hal yang dewasa dilakukan setelah putus, solusi yang jauh baik adalah dengan memutuskan hubungan dengan orang itu dan berpisah dengan cara sendiri. Tetap dekat dengan mantanmu akhirnya membawa masalah yang tidak terselesaikan kembali dan berisiko terluka berulang kali.

7. Ini akan menyulitkanmu membuka diri pada hubungan baru

Setelah satu hubungan berakhir, kamu harus membiarkan dirimu memiliki ruang yang diperlukan untuk memperbaiki diri dari perpisahan yang akhirnya membuatmu kembali mencari pasangan baru. Tetapi berteman dengan mantanmu tidak akan banyak membantumu, dan itu pasti akan naeh bagi calon pasanganmu. Bayangkan kamu harus menjelaskan kepada pasangan barumu, bahwa kamu menghabiskan banyak waktu dengan mantanmu. Mereka mungkin akan berpikir bahwa kamu masih menelepon mantanmu dan masih saling chattingan dengan mereka. Dan hal ini akan menjadi bendera merah bagi mereka yang ingin menjadi calon pasanganmu.

Itulah 7 alasan mengapa berteman dengan mantan itu bukanlah hal yang harus kamu lakukan setelah hubungan berakhir, yakin masih mau berteman sama mantan?