Makan Daging Kurban Berlebih? Ini 5 Minuman untuk Turunkan Kolesterol

Kamis, 14 Juli 2022 | 00:01:00

Gendis Ayu

Penulis : Gendis Ayu

Makan Daging Kurban Berlebih? Ini 5 Minuman Untuk Turunkan Kolesterol

Ilustrasi kolesterol. (Special)

Ladiestory.id - Perayaan Iduladha identik dengan mengonsumsi daging kurban. Seperti yang diketahui, hewan yang di kurbankan biasanya adalah sapi dan kambing. Meskipun lezat, namun kedua hewan ini mampu menyebabkan kadar kolesterol tinggi saat dikonsumsi berlebihan.

Apabila kolesterol tinggi, maka hal itu dapat menganggu kesehatan tubuh lainnya. Sementara, banyak hidangan sapi dan kambing yang sangat menggoda di hari raya Iduladha. Untuk menurunkan kadar kolesterol, yuk coba konsumsi 5 minuman di bawah ini.

Teh Hijau dan Teh Hitam

Ilustrasi teh hijau. (Special)

Teh hijau dipercaya dapat menurunkan kolesterol setelah mengonsumsi banyak daging kurban. Pasalnya, teh hijau memiliki kandungan katekin yang termasuk dalam senyawa antioksidan. Tak hanya itu, pada dasarnya teh memiliki kandungan kafein. Diketahui kandungan yang satu ini mampu membantu mengontrol high-density lipoprotein (HDL) di dalam tubuh.

Sementara,, teh hitam juga mampu menurunkan kolesterol setelah mengonsumsi daging sapi atau pun kambing. Namun, memang khasiat dari teh hitam masih berada di bawah teh hijau. Pasalnya, teh hitam tidak memiliki kandungan antioksidan yang tinggi seperti teh hijau.

Selain menurunkan kolesterol, teh hijau dikenal sebagai minuman yang dikonsumsi saat program diet. Pasalnya, teh jenis ini mampu menurunkan berat badan hingga mengurangi risiko diabetes. Untuk kesehatan, dianjurkan mengonsumsi teh hijau setidaknya dua cangkir dalam sehari.

Susu Kedelai

Ilustrasi jenis-jenis susu. (Special)

Selain teh, susu juga mampu membantu menurunkan kolesterol. Namun, tidak semua susu berkhasiat mengontrol kadar kolesterol. Hanya susu kedelai yang dapat mengelola kadar kolesterol dalam darah. Pasalnya, susu kedelai memiliki lemak jenuh yang rendah.

Bahkan, mengonsumsi susu kedelai direkomendasikan oleh Food and Drug Administration (FDA). Ia merekomendasikan untuk mengonsumsi setidaknya 25 gram kedelai per hari. 25 gram kedelai setara dengan 250 ml susu kedelai. Nantinya, gaya hidup ini mampu membuat kolesterol menjadi turun seiring berjalannya waktu.

Jus Tomat

Foto: Ladiestory.id

Jus tomat menjadi salah satu minuman yang mampu menurunkan kadar kolesterol. Pasalnya, tomat memiliki kandungan senyawa likopen dan niasin. Diketahui, kedua kandungan tersebut mampu membantu menurunkan kolesterol. Bahkan, jus tomat mampu menghilangkan rasa eneg lantaran kebanyakan mengonsumsi daging kurban. Hal ini disebabkan jus tomat memiliki rasa yang segar sehingga mampu menetralisir.

Sebuah studi mengatakan, likopen dengan dosis di atas 25 mg per hari selama 2 minggu dari produk tomat bisa menurunkan kolesterol jahat hingga 10 persen. Diketahui suplementasi likopen dapat menurunkan tekanan darah. Tak hanya itu, bahkan tomat dikenal dapat menyehatkan mata. Sehingga buah yang kerap dianggap sebagai sayuran ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan manusia.

Jus Mentimun

Ilustrasi es timun jeruk nipis selasih. (Special)

Selain tomat, Kamu bisa mengonsumsi jus mentimun untuk membantu menurunkan kadar kolesterol. Pasalnya, timun memiliki kandungan pektin yang tinggi, dikutip Time of India. Pektin merupakan jenis laurtan air yang dapat menurunkan kolesterol. Selain itu, pektin juga berfungsi untuk mendetoks racun dari dalam tubuh.

Jika difungsikan untuk menurunkan kolesterol, sebaiknya konsumsi jus mentimun tanpa tambahan gula. Pasalnya, rasa manis itu mampu membuat kadar gula darah justru akan meningkat.

Cokelat Hitam

Ilustrasi cokelat. (Special)

Rata-rata cokelat hitam memiliki rasa yang sedikit pahit daripada cokelat biasanya. Namun, dark chocholate ini mampu membantu menurunkan kadar kolesterol manusia. Pasalnya, cokelat hitam memililki kandungan kakao. Minuman cokelat hitam dikenal memilliki kandungan antioksidan yang banyak. Kerap kali disebut sebagai flavanol yang mampu mengontrol kolesterol.

Hal tersebut pun telah dikaji dalam sebuah studi pada 2015. Studi tersebut mengatakan, mengonsumsi cokelat dua kali dalam satu bulan mampu menurunkan kolesterol. Takaran minum cokelat hitam dalam satu kali minum adalah 450 mg.