Panduan Mudah agar Koleksi Pakaian Kamu Lebih Ramah Lingkungan

Kamis, 23 April 2020 | 18:28:13

LS Fashion

Penulis : LS Fashion

Panduan Mudah Agar Koleksi Pakaian Kamu Lebih Ramah Lingkungan

Foto: Dekoruma

Ladiestory.id - Tertarik mengubah gaya hidup menjadi lebih sustainable, terutama mengganti koleksi pakaian yang lebih ramah lingkungan? Kamu bisa memulainya dari menerapkan langkah-langkah berikut ini. 

1. Adopsi Prinsip "Kualitas, Bukan Kuantitas" 

Menurut laporan, sebanyak 114 miliar pakaian terjual pada tahun 2019. Ini artinya, setiap orang di planet ini membeli 15 pakaian baru. Sedihnya lagi, sebagian besar berakhir di tempat pembuangan.

Oleh karenanya, salah satu cara untuk memperlambat proses "semua berakhir ke tempat sampah ini" adalah dengan ketika membeli, kamu lebih mementingkan kualitas, daripada kuantitas.

Dengan membeli baju yang bagus dan model tahan lama, ini membuat kamu semakin jarang membeli baju. 

2. Perhatikan Bahan Baju

Salah satu mengurangi sampah baju adalah dengan memperhatikan apa yang kamu beli. Baju yang terbuat dari bahan-bahan wol, katun dan linen biasanya tahan lama.

Atau kamu bisa melirik lemarimu dan mencari tahu bahan-bahan baju seperti apa yang selama ini membuatmu nyaman dan bertahan tahan lama di lemari.

Baju apa yang modelnya tidak berubah dan tetap trendi meski sudah kamu beli bertahun-tahun yang lalu. Ohya, hanya karena sebuah baju dilabeli dengan 100% linen, belum tentu kualitasnya yang terbaik. Pastikan label tersebut asli. Caranya? Cek di internet, ya. 

3. Lakukan Perawatan dengan Benar

Setiap kali baju dicuci dengan mesin cuci, serat mikro akan dilepaskan ke air dan berakhir di laut, kehidupan liar dan akhirnya balik ke manusia. Masalah polusi mikroplastik ini dapat kita kurangi dengan memiliki pakaian dari bahan-bahan yang lebih natural.

Tidak hanya baik untuk lingkungan, bahan-bahan natural biasanya juga lebih odor-resistant, anti kusut, dan lebih mudah bernafas. Dan lakukan perawatan baju sehingga tidak cepat rusak (perhatikan cara mencucinya, menyetrikanya, dll). 

4. Cara Bahan Baju yang Bisa Didaur Ulang

Bahan seperti wol, biasanya bisa didaur ulang. Atau untuk lebih jelasnya, cek label baju sebelum kamu membeli sesuatu. Ini untuk memastikan bahwa bahkan ketika baju tersebut sudah tidak bisa dipakai atau rusak, tetap bisa didaur ulang dan dijadikan barang lain.

Atau tetap bisa terurai oleh alam ketika sudah dibuang. Lebih hebat lagi, jika kamu membeli pakaian dari merek-merek yang memberikan servis "take-back".

Ini artinya, ketika baju sudah rusak atau kamu sudah tidak bisa memakainya lagi, kamu hanya perlu datang ke tokonya dan mereka akan mendaurulangnya kembali. Keren, ya? 

5. Pilih Merek Mode yang Sustainable

Hal ini tidak akan sulit, karena semakin banyak merek-merek terkenal yang juga berkomitmen untuk menghasilkan produk-produk yang lebih ramah lingkungan.

Dengan membeli merek-merek sustainable ini, kamu sedang melakukan sebuah langkah konkret untuk menyelamatkan planet tercinta ini.

Merek sustainable tidak hanya dari bahan yang dipakai, tapi juga bagaimana mereka mengemasnya, cara memperlakukan stafnya, dan bagaimana sistem pembuangan sampahnya. 

Sekali lagi, berhubung kita adalah konsumen dan yang memiliki uang, kita memiliki kekuatan untuk memilih barang yang lebih ramah lingkungan. Istilahnya, jika selama ini kamu selalu ekstra hati-hati saat membeli makanan, lakukan hal yang sama atas baju dan item mode yang kamu beli.