Perjalanan Mencari Keadilan: Korban Tabrak Lari Tewas, Pelaku Ntah Kemana

Ladiestory.id - Rabu, 14 Juni 2023 bisa jadi hanyalah sebuah hari biasa saja di tahun ini bagi sebagian besar orang. Namun, hari dan tanggal tersebut pasti akan selalu diingat selamanya bagi keluarga MI. Pasalnya, pada hari dan tanggal tersebut, putra kebanggaan mereka menghembuskan napas terakhirnya di dunia.

MI, pria kelahiran 2 Januari 1996, meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dirinya dan dua kendaraan lain ketika ia sedang dalam perjalanan pulang ke rumah sehabis bekerja.

Kecelakaan ini sendiri terjadi di Jalan Lintas Sumatera, Tarahan, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung. MI kala itu sedang mengendarai sepeda motor berwarna hitam dalam perjalanan pulang ke rumahnya yang beralamat di Katibung, Lampung Selatan, sebelum terlibat kecelakaan yang merenggut nyawanya. 

Malang bagi MI, kecelakaan yang melibatkan dirinya ini justru menjadi sebuah peristiwa tabrak lari. Sebab, kedua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas ini justru melarikan diri. Adapun, kendaraan yang diduga menabrak pria berusia 27 tahun ini hingga akhirnya ia meninggal dunia adalah sebuah mobil bak terbuka atau pickup yang sedang membawa kendaraan bermotor beroda dua, menurut saksi mata yang berada di lokasi TKP.

Sementara itu, kendaraan lainnya, yang diduga sebuah mobil, juga ikut melarikan diri setelah sempat menabrak kios tukang tambal ban yang berada dekat dengan TKP.

NS selaku kakak dari korban MI menyampaikan rasa duka mendalam mewakili seluruh keluarganya.

“Saya, kakak dari MI, mewakili keluarga besar, ingin mengucapkan terima kasih atas perhatiannya terhadap musibah yang menimpa adik saya, dan kami sekeluarga besar masih sangat merasa terpukul atas kehilangan adik laki-laki kami satu-satunya dan juga bagian dari tulang punggung keluarga," ungkapnya.

“Adik kami MI ini anak yang sangat baik, soleh, dan bertanggung jawab, khususnya kepada kedua orang tua dan keluarga. Rasa sedih, kecewa, sudah tentu kami rasakan atas kehilangan adik kami tercinta. Kami hanya bisa berdoa, semoga almarhum MI ditempatkan di sisi terbaik Allah SWT dan husnul khotimah,” lanjutnya.

Waktu Kejadian Peristiwa

Kejadian peristiwa tabrak lari ini terjadi pada hari Rabu, 14 Juni 2023 pada kisaran pukul 22.00-22.30 WIB. Korban sendiri, yaitu MI, baru pulang bekerja di pukul 22.00 WIB.

Pada pukul 22.30 WIB selepas kejadian tabrak lari, MI, lewat handphone, sempat menghubungi sepupunya, AR, yang kemudian langsung menuju ke lokasi TKP. Ketika sampai di lokasi TKP pada pukul 22.40 WIB, AR diberitahu oleh warga yang ada lokasi TKP bahwa MI sudah dibawa ke puskesmas karena mengalami sesak di bagian dada dan luka-luka.

MI sendiri diduga meninggal dunia dalam perjalanan menuju ke Rumah Sakit Kalianda, Lampung. Pasalnya, MI dipastikan meninggal dunia saat berada di RS Kalianda pada pukul 01.30 WIB. Berdasarkan pemeriksaan RS Kalianda, MI meninggal dunia dalam keadaan mengalami luka di bagian wajah bagian kanan serta patah dan lebam di bagian siku tangan maupun pergelangan kaki bagian kanan.

Berdasarkan saksi mata di lokasi TKP, MI ditabrak oleh kendaraan yang diduga mobil bak terbuka yang lawan arah. MI sendiri ditabrak kurang lebih 5 meter dari SD 1 Tarahan oleh kendaraan tersebut yang melaju kencang dari arah berlawanan.

Pelaku Belum Serahkan Diri Hingga Saat Ini

Mirisnya, pelaku belum diketahui dan belum menyerahkan diri setelah kejadian peristiwa tabrak lari tersebut hingga saat ini. Sebenarnya, kejadian peristiwa ini berada tidak terlalu jauh dari kantor polisi yang jaraknya sekitar 800 meter dan ada juga beberapa titik CCTV di sana. Namun, sayangnya 4 titik CCTV yang ada di sekitar lokasi TKP justru tidak berfungsi alias mati total.

Menurut pengakuan AR, selaku keluarga korban MI yang diceritakan oleh warga sekitar TKP, kejadian kecelakaan seperti yang dialami MI sudah seringkali terjadi di lokasi tersebut. Bahkan, belum lama dari peristiwa tabrak lari yang dialami MI sudah ada kejadian serupa. Beruntungnya, kendaraan yang menabrak berhasil ditangkap dan bertanggung jawab.

Kondisi minim penerangan dan jalan yang rusak ditengarai menjadi salah satu alasan kenapa terjadi banyak kecelakaan lalu lintas di lokasi TKP.

Warga sekitar lokasi TKP pun berharap perhatian dari pemerintah supaya segera memperbaiki jalan yang rusak tersebut sekaligus agar dilengkapi penerangan seperti lampu jalan yang memadai. Adapun, keluarga korban MI sampai saat ini berharap korban bisa mendapatkan keadilan dan pelaku berhasil ditangkap dan bertanggung jawab atas perbuatannya.