RS Abdi Waluyo Hadirkan One-stop-care Untuk Pembesaran Prostat Jinak

Selasa, 2 April 2024 | 09:16:00

Bulan Maghfira

Penulis : Bulan Maghfira

Rs Abdi Waluyo Hadirkan One-Stop-Care Untuk Pembesaran Prostat Jinak

RS Abdi Waluyo Hadirkan One-stop-care Untuk Pembesaran Prostat Jinak. (Ladiestory.id / Bulan Maghfira)

Ladiestory.id - Pembesaran prostat jinak atau benign prostatic hyperplasia (BPH) merupakan sebuah kondisi di mana kelenjar prostat membesar. Sebabnya, aliran urine menjadi tidak lancar dan buang air kecil menjadi terasa tidak tuntas. Penyakit ini hanya dialami oleh pria, hampir semua pria berkemungkinan mengalami pembesaran prostat, terutama pada usia 60 tahun ke atas.

Salah satu inovasi terapi minimal invasif untuk pembesaran prostat jinak, yakni Water Vapor Thermal Therapy, telah hadir di Indonesia, tepatnya di RS Abdi Waluyo. Water Vapor Thermal Therapy memiliki durasi tindakan yang sangat cepat, tidak memerlukan anestesi total, dan memiliki efek samping seksual yang sangat minimal.

Water Vapor Thermal Therapy merupakan salah satu kemajuan di bidang urologi yang mampu meminimalisir kemungkinan terjadinya efek samping pengobatan pembesaran prostat, terutama risiko disfungsi ereksi dan gangguan ejakulasi.

Selain itu, Water Vapor Thermal Therapy juga bisa menjadi solusi bagi pasien yang memiliki risiko tinggi untuk tindakan pembiusan dan pembedahan prostat yang lebih invasif, mungkin terkait umur, komorbiditas, atau hal lainnya. Prosedur ini hanya membutuhkan pembiusan sedasi ringan, waktu pengerjaan yang sangat cepat (berkisar antara 10-20 menit), risiko perdarahan sangat rendah, dan waktu rawat yang singkat.

dr. Adistra Imam Satjakoesoemah, SpU, FICS, selaku Dokter Spesialis Urologi RS Abdi Waluyo mengungkapkan bahwa pembesaran prostat merupakan hal yang umum terjadi pada dekade kelima seorang pria, dengan insidensi mencapai hampir 50%.

RS Abdi Waluyo Hadirkan One-stop-care Untuk Pembesaran Prostat Jinak. (Ladiestory.id / Bulan Maghfira)

 

“Pengobatan untuk mengontrol pertumbuhan prostat akan berhubungan dengan regulasi hormone testosteron, di mana pengobatan tersebut dapat menimbulkan gangguan seksual pada pria, seperti penurunan libido, disfungsi ereksi, gangguan mood, dan lain-lain,” jelas dr. Adistra.

“Sementara itu, pengobatan untuk melancarkan kencing dapat mengganggu kinerja katup kencing yang mengatur ejakulasi, sehingga dapat menimbulkan ejakulasi retrograde atau ’ejakulasi kosong’. Kondisi tersebut terjadi di saat seorang pria melakukan aktivitas seksual, sudah mencapai orgasme (puncak kenikmatan), tetapi tidak ada cairan mani yang bisa dikeluarkan. Namun, tentunya ada juga pilihan yang akan meminimalisir gangguan-gangguan tersebut,” sambungnya. 

Pengobatan minimal invasif pembesaran prostat yang diunggulkan saat ini di RS Abdi Waluyo adalah dengan Water Vapor Thermal Therapy dan operasi Laser Prostat. Water Vapor Thermal Therapy dan Prostate Laser Surgery merupakan benchmark tertinggi yang ada dunia saat ini untuk pengobatan pembesaran prostat. 

“Secara singkat, cara kerja Water Vapor Thermal Therapy adalah demikian: uap air yang disuntikkan ke dalam prostat akan menimbulkan kematian jaringan prostat secara luas, jaringan mati perlahan akan diserap, sehingga prostat akan mengecil. Tindakan ini sangat cepat dengan risiko medis dan gangguan seksual yang sangat minimal. Terapi ini dapat memutus rantai pengobatan pembesaran prostat, yang biasanya harus diminum seumur hidup dan menimbulkan berbagai konsekuensi seksual. Tujuan akhir yang diharapkan adalah pasien bisa terbebas dari obat, kualitas hidup pasien pun lebih meningkat, dan angka kekambuhan yang relatif minimal,” jelasnya.