5 Skill Komunikasi yang Harus Dimiliki Seorang Pemimpin

Selasa, 10 Mei 2022 | 00:01:00

Zulfah Ariyani

Penulis : Zulfah Ariyani

5 Skill Komunikasi Yang Harus Dimiliki Seorang Pemimpin

Pekerjaan Baru (Special)

Ladiestory.id - Menjadi seorang pemimpin merupakan anugerah dan juga sebuah tantangan. Entah itu pemimpin dalam sebuah organisasi atau perusahaan tentu memiliki tanggung jawab yang cukup besar. Idealnya, pemimpin harus bisa mengarahkan anggotanya serta membuat perubahan yang lebih baik di perusahaan atau organisasi.

Agar menjadi pemimpin yang baik, ada beberapa skill atau kemampuan yang perlu dikuasai. Meliputi kemampuan berkomunikasi, memiliki wawasan yang luas dan yang lainnya. Salah satu kemampuan yang perlu dimiliki oleh seorang pemimpin adalah kemampuan berkomunikasi. Komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat penting agar tercapai tujuan yang diharapkan.

Dengan memiliki komunikasi yang baik, maka seorang pemimpin dapat mengarahkan anggotanya, hiingga melakukan negosiasi dengan partner kerja. Ada beberapa hal terkait kemampuan berkomunukasi yang perlu dimiliki oleh seorang pemimpin. Ladiestory.id telah merangkumnya untukmu, simak yuk!

Ciptakan Lingkungan Terbuka

Pekerjaan Baru (Special)

Salah satu kunci terbentuknya suatu tim yang solid adalah adanya keterbukaan. Sebagai seorang pemimpin, sudah sepatutnya Kamu menciptakan adanya keterbukaan dalam berkomunikasi di tim kerjamu. Berikan ruang kepada seluruh anggota tim untuk mengemukakan pendapatnya.

Kamu bisa memberikan apresiasi kepada mereka yang telah menyampaikan pendapat. Dengan begitu, semua anggota tim akan merasa nyaman untuk mengemukakan pendapat. Tentu saja dengan adanya pendapat dari anggota tim sangat berpengaruh terhadap kemajuan perusahaan atau organisasi yang Kamu pimpin.

Sesuaikan Gaya Komunikasi

Pekerjaan Baru (Special)

Sebagai seorang pemimpin, sudah sewajarnya Kamu akan menjalin komunikasi dengan banyak orang dengan latar belakang yang berbeda-beda. Agar tercipta interaksi yang bagus, maka Kamu perlu menguasai skill komunikasi dengan cara beradaptasi sesuai dengan gaya komunikasi lawan bicara.

Sesuaikan dengan latar belakang lawan bicaramu. Gaya komunikasi perlu Kamu sesuaikan dengan lawan bicara. Perlakuan yang Kamu berikan tentu akan berbeda ketika berbicara dengan orang pendiam dan orang yang lebih terbuka. Kamu bisa memulainya dari tim kecilmu, pada akhirnya, lambat laun Kamu akan mahir beradaptasi dengan gaya komunikasi orang lain.

Membutuhkan Feedback

Ilustrasi diterima kerja. (Special)

Sebagai seorang pemimpin, bukan hanya mampu memberikan arahan atau intruksi kepada anggota tim, melainkan juga membutuhkan umpan balik dari anggota tim. Oleh karena itu, Kamu perlu memberikan dorongan kepada anggota tim untuk memberikan pendapatnya atas kinerja yang selama ini telah dilaksanakan.

Feedback atau umpan balik tersebut sangatlah penting untuk melakukan evaluasi demi keberhasilan kerja di masa mendatang. Jadilah pendengar yang baik ketika anggota tim tengah memberikan pendapatnya.

Dalam hal ini, Kamu juga perlu bersikap tegas karena tidak semua umpan balik yang disampaikan harus Kamu laksanakan. Tampung dan lakukan hal-hal yang bersifat membangun dan tinggalkan hal-hal yang dirasa tak perlu.

Transparansi dan Kejujuran

Pekerjaan Baru (Special)

Agar menjadi seorang pemimpin yang baik, Kamu perlu menguasai kemampuan komunikasi terkait transparansi dan kejujuran. Kamu perlu menciptakan lingkungan yang transaparan agar Kamu bisa mengetahui kendala yang dihadapi oleh anggota tim.

Selain itu, tanamkan selalu nilai kejujuran dalam kinerja. Lingkungan yang terbuka dan jujur akan memudahkan dalam pemecahan masalah dan meningkatkan kinerja tim.

Ucapkan Terima Kasih

Pekerjaan Baru (Special)

Mengakui kinerja tim yang dinilai baik juga perlu Kamu lakukan. Kamu bisa memberikan ucapan selamat dan terima kasih kepada anggota tim atas pencapaian yang telah diraih. Meskipun terlihat sederhana, namun ucapan terima kasih darimu akan membuat anggota tim merasa terkesan. Mereka akan merasa bahwa selama ini usaha yang telah dilakukan tidak sia-sia.

Selain itu, dengan berterima kasih kepada anggota tim maka akan membuat hubungan kalian menjadi lebih akrab. Kamu juga bisa loh memberikan reward kepada anggota tim sebagai bentuk terima kasih. Dengan cara seperti itu, maka mereka akan lebih termotivasi untuk bekerja dengan lebih baik lagi.