"Women from Rote Island", Kisah Perjuangan yang Buktikan Perempuan Berdaya

Jumat, 1 Maret 2024 | 08:24:00

Irma Fauzia

Penulis : Irma Fauzia

"Women From Rote Island", Kisah Perjuangan Yang Buktikan Perempuan Berdaya

Scene "Women from Rote Island". (Dok. Goodwork)

Ladiestory.id - Film "Women from Rote Island" yang sukses menyabet penghargaan Film Terbaik Festival Film Indonesia 2023 saat ini tengah diputar di berbagai bioskop di Indonesia. Film ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pandangan terhadap perjuangan dan pemberdayaan perempuan.

Melalui kisah seorang ibu bernama Orpa yang diperankan oleh Linda Adoe, penonton diajak menggali berbagai lapisan kehidupan perempuan yang menghadapi situasi tragis, mulai dari pelecehan seksual hingga pembunuhan.

Scene "Women from Rote Island". (Dok. Goodwork)

 

Melalui perjuangan Orpa, "Women from Rote Island" menjadi pengingat akan keberanian perempuan-perempuan di luar sana yang memerlukan dukungan dan pemahaman dari masyarakat. Karena itu juga, 2,5% penjualan tiket film "Women from Rote Island" akan disalurkan kepada perempuan-perempuan penyintas kekerasan seksual yang membutuhkan dukungan. Sebuah langkah progresif yang menunjukkan bahwa seni tidak hanya sebagai hiburan tetapi juga dapat berperan aktif dalam membawa perubahan sosial.

Rizka Shakira, produser film ini, juga memberikan pandangannya tentang signifikansi film Women from Rote Island.

Scene "Women from Rote Island". (Dok. Goodwork)

 

"Film ini tidak hanya bercerita tentang tragedi, tetapi juga tentang kekuatan perempuan dan keinginan untuk membawa perubahan. Semoga film ini bisa menjadi penyemangat untuk mereka agar berani dan bisa bersuara serta bisa menjadi pengingat mereka untuk terus berjuang untuk mendapatkan keadilan dan dukungan," ungkapnya.

Bagi Anda yang belum menyaksikan Women from Rote Island, film ini masih dapat dinikmati di berbagai bioskop. Saat ini masih tayang di XXI beberapa kota termasuk Jakarta (Plaza Senayan, Blok M Plaza, dan Pondok Indah), Yogyakarta (Empire XXI), Surabaya (Grand City XXI), dan Kupang (Transmart Kupang XXI). Cinepolis menyajikan film ini di Jakarta (Plaza Semanggi), Kupang (Lippo Plaza Kupang), dan Bali (Lippo Mall Kuta dan Lippo Plaza Sunset).

Scene "Women from Rote Island". (Dok. Goodwork)

 

Untuk CGV, penayangan masih tersedia di Jakarta (Grand Indonesia), Bandung (Paris Van Java), Balikpapan (Plaza Balikpapan), dan Surabaya (BG Junction). Sementara itu, di bioskop Flix dan Platinum Cineplex, film ini dapat disaksikan di Magelang (Platinum Cineplex), Pangkalan Bun (Plaza Cineplex Pangkalan Bun), Palembang (Platinum Cineplex Baturaja dan Platinum Cinplex Lahat), dan Solo (Platinum Cineplex Solo).

Jika film ini belum dapat dinikmati di kote tempat tinggalmu, jangan khawatir! Film ini dapat ditonton melalui privat booking atau nonton bersama. Penonton bisa mengakses link bit.ly/NobarWomenFromRoteIsland untuk mengetahui cara melakukan privat booking atau mengadakan nobar bersama komunitasmu.

Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan keindahan dan kekuatan cerita Women from Rote Island. Lewat film ini juga mari dukung perempuan-perempuan yang memperjuangkan hak dan keadilan mereka. Film ini mengisahkan tentang Martha, seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang pulang ke Pulau Rote untuk menghadiri pemakaman ayahnya.

Namun, di balik kesedihan tersebut, Martha harus menghadapi traumanya sendiri akibat kekerasan seksual yang pernah ia alami. Sejalan dengan itu, Orpa, ibu Martha, juga harus berjuang menghadapi kehidupan yang keras dan menghadapi realitas kekerasan dan diskriminasi. Ikuti update terbaru film ini melalui akun media sosial resmi di @womenfromroteisland.