Apa Obat Sakit Hati Karena Suami Selingkuh?

Perselingkuhan memang menjadi ‘hantu’ bagi pasangan suami istri. Bahkan sering kali buntut dari perselingkuhan adalah perceraian. Perselingkuhan diambil dari kata dasar selingkuh yang merupakan istilah yang umum digunakan terkait perbuatan atau aktivitas yang tidak jujur dan menyeleweng terhadap pasangannya, baik pacar, suami, atau istri.

Bahkan menurut penelitian yang dilakukan oleh JustDating sekitar tahun 2019, Indonesia menempati posisi kedua dengan jumlah kasus perselingkuhan terbanyak. Hasil penelitian tersebut menunjukkan sebanyak 40% pasangan di Indonesia mengaku pernah berselingkuh.

Apa Obat Sakit Hati Karena Suami Selingkuh?

Saat mengetahui suami selingkuh, berbagai macam perasaan tercampur aduk di dalam hati dan pikiran. Dilansir dari Well and Good, seorang penasihat pernikahan dan keluarga berlisensi yakni Melissa Divaris Thompson mengatakan bahwa Berurusan dengan perselingkuhan sangat sulit dan bisa menyebabkan lebih banyak rasa sakit di masa depan. Oleh sebab itu Anda memerlukan obat untuk mengatasi rasa sakit yang dirasakan.

Obat ini bukan secara harafiah berbentuk fisik seperti pil, kapsul, sirup, dan lainnya. Tapi obat tersebut merupakan tindakan dari dalam yang bisa Anda lakukan sendiri. Oleh sebab itu, Ladiestory akan memberi tahu obat sakit hati karena suami selingkuh

1. Cerita kepada Orang yang Dipercaya

Mengetahui suami selingkuh, pasti muncul perasaan marah emosi yang sangat besar. Namun jangan sampai Anda memendam kekesalan tersebut secara mendalam dan sendirian. Sebab jika semakin banyak menimbun kekesalan, hal tersebut akan berbahaya bagi diri sendiri.

Oleh sebab itu, diperlukan Anda perlu menceritakan emosi dan kemarahan kepada orang yang dipercaya. Bahkan harus berhati-hati kepada siapa Anda menceritakan masalah tersebut. Sebab jika salah orang, bisa jadi dia malah senang atas penderitaan Anda. Lebih parahnya malah membeberkan cerita perselingkuhan suami Anda ke orang lain.

Dengan menceritakan semua isi hati, akan membantu Anda melepaskan perasaan menyakitkan ini. Namun jika memang tidak ada orang yang dirasa dapat dipercayai, tidak ada salahnya bercerita ke orang yang profesional seperti psikolog ataupun konselor. Sebab, mereka akan  bersedia memberikan segalanya dan mencurahkan semua emosi negatif itu. Ingatlah bahwa mereka ada untuk membantu Anda, bukan untuk mengkritik Anda.

2. Menangis

Menangis menjadi salah satu obat sakit hati karena suami selingkuh. Menangis bukan berarti menandakan bahwa kita adalah wanita yang lemah dan menangis merupakan hal yang wajar. Bisa jadi karena kita terlalu sakit hati sehingga emosi tersebut tidak dapat dituangkan dengan kata-kata, maka menangis adalah salah satu caranya.

Dengan demikian, menangis akan membuat perasaan jauh menjadi lebih lega. Tidak ada salahnya jika Anda pergi ke suatu tempat yang sepi untuk menangis sembari berteriak sekencang-kencangnya. Hal ini juga sering dilakukan beberapa orang agar perasaanya lebih lega.

Namun, jangan sampai tangisan dan kesedihan Anda diumbar ke media sosial. Justru Anda akan dipandang sebelah mata oleh beberapa orang. Menangis sangat diperbolehkan, asalkan hal itu tidak berkelanjutan yang malah berujung menyiksa diri sendiri.

3. Jangan Menyimpan Dendam

Rasa dendam adalah suatu kondisi dimana kita menginginkan orang lain yang melakukan kesalahan terhadap diri kita menerima balasan atau konsekuensi dari kesalahannya. Dibandingkan berusaha untuk membalaskan dendam, lebih baik mengungkapkan kemarahan sewajarnya dan kemudian memaafkan. Sebab, dengan menyimpan dendam malah membuat diri sendiri rugi.

Pasalnya, kita akan menganggap orang tersebut sebagai suatu ancaman yang menimbulkan perasaan stress atau trauma berulang meskipun kejadian yang sesungguhnya sudah lama berlalu. Namun ketika istri memaafkan suami yang ketahuan selingkuh, bukan berarti harus menyimpan dendam berkelanjutan.

Sebenarnya, memaafkan bukan berarti melupakan kesalahan suami dan membiarkan kesalahan tersebut tejadi lagi. Memaafkan merupakan suatu cara untuk melatih pikiran agar tidak terus-menerus menganggap diri sebagai korban dan merasa tertekan akibat kesalahan yang telah dilakukan terhadap diri sendiri.

Oleh sebab itu, hal ini dapat menjadi obat sakit hati karena suami selingkuh. Sehingga tidak larut dalam emosi dan kemarahan.

4. Lakukan Kegiatan Positif Lainnya

Tidak perlu terus menerus meratapi hidup dan merasa bahwa diri sendiri adalah orang yang paling tersakiti di dunia. Kasus perselingkuhan memang banyak terjadi, dan itu artinya tidak hanya Anda yang mengalami rasa sakit akibat diselingkuhi. Menangis dan bersedih merupakan hal yang wajar, tapi tidak boleh terjadi secara berlatur-larut.

Jangan buang waktu dan tenaga secara sia-sia. Jusru Anda harus melawan keterpurukan dan bangkit. Salah satu obat sakit hati karena suami selingkuh dengan melakukan hal-hal positif sesuai hobi Anda.  Dengan begitu, Anda akan menjadi pribadi yang lebih produktif.

Inilah 4 obat sakit hati karena suami selingkuh sehingga tidak larut dalam rasa kepedihan. Semoga membantu !