5 Fakta Hari Chuseok, Hari Besar Bagi Warga Korea Selatan

Ladiestory.id - Selain Dano dan Seollal, ada hari besar Korea Selatan yang disebut dengan Chuseok. Ini merupakan sebuah hari perayaan panen pada musim gugur serta sebagai tanda hormat untuk anggota keluarga yang jauh lebih tua.

Di Korea, Chuseok juga sering disebut dengan Hari Raya Thanksgiving ala Korea yang dirayakan saat pertengahan musim gugur dan telah ada sejak Kerajaan Silla. Hari Chuseok juga dijadikan sebagai momen berkumpul para anggota keluarga untuk saling bersuka cita dan menikmati hasil panen.

Untuk tahun ini, hari Chuseok jatuh pada tanggal 21 September 2021, sedangkan untuk hari liburnya dimulai pada sejak tanggal 20 September hingga 22 September 2021. 

Selama libur 3 hari di perayaan Chuseok ini, warga Korea Selatan lebih memilih untuk pulang kampung. Bertemu dengan sanak saudara dan mengikuti beberapa tradisi Hari Raya Chuseok. 

Fakta Perayaan Chuseok si Korea Selatan

Chuseok dalam bahasa Korea sering disebut dengan hangawi. Berasal dari kata “Han” memiliki arti “besar”,sementara “gawo” punya arti “hari tengah di bulan kedelapan atau musim gugur”. Dimana berdasarkan kalender bulan, hari raya panen atau bulan panen terbesar dalam setahun akan muncul di hari kelima belas pada bulan kedelapan.

Untuk kamu yang penasaran dengan hari besar di Korea ini, berikut beberapa fakta hari Chuseok atau Thanksgiving. 

1. Menjadi Ajang Pulang Kampung 

Tak hanya di Indonesia, warga Korea Selatan rupanya juga sering mengadakan mudik saat hari Chuseok tiba. Saat pulang kampung mereka akan menghabiskan waktu dengan keluarga sembari melakukan beberapa tradisi khas Chuseok. 

2. Merayakan Festival Musim Panen 

Sebagai bentuk rasa syukur atas panen yang didapat, saat Chuseok tiba banyak perayaan festival musim panen yang dilakukan. Biasanya warga Korea Selatan akan menampilkan berbagai pertunjukkan seperti tari topeng, permainan tradisional Korea, tarian melingkar khas Korea, dan masih banyak lainnya.

3. Melakukan Tradisi Charye

Ini adalah sebuah tradisi yang dilakukan untuk menghormati para leluhur. Biasanya akan ada banyak makanan yang dihidangkan diatas meja persembahan yang ditata rapi. Makanan tersebut umumnya berupa buah-buahan, kue beras hingga minuman beralkohol. 

4. Seongmyo, Berziarah ke Makam

Selain itu, warga Korea Selatan juga sering melakukan ziarah ke makam saudara atau kerabat yang sudah berpulang. Para peziarah biasanya membawa makanan sebagai bentuk penghormatan. Disana mereka juga akan membersihkan makam serta melakukan doa bersama. 

5. Menyantap Makanan Khas Chuseok

Tak ketinggalan, saat Chuseok tiba para warga juga menyiapkan beberapa hidangan khas. Hidangan khas Chuseok ini biasanya berupa Jeon dan Songpyeon. Ini adalah hidangan yang terbuat dari panekuk dan kue beras. Maknanya adalah sebagai ungkapan rasa syukur serta rasa terimakasih kepada para leluhur atas hasil panen yang melimpah.

Itu dia lima fakta menarik tentang hari raya Chuseok atau Thanksgiving Korea. Semoga bisa menambah wawasan, ya!