Hari Anak Sedunia Ingatkan Kita 4 Gaya Asuh Anak Ala Andien yang Sempat Menjadi Kontroversi

Rabu, 20 November 2019 | 15:20:34

LS Parenting

Penulis : LS Parenting

Hari Anak Sedunia Ingatkan Kita 4 Gaya Asuh Anak Ala Andien Yang Sempat Menjadi Kontroversi

Setiap tanggal 20 November, publik memperingati Hari Anak Sedunia yang fokus dan konsentrasinya ditujukan untuk mengubah kebiasaan masyarakat dalam hal mengasuh dan memperlakukan anak. Terlebih mengenai hak kesehatan dan kebahagiaan anak, serta hak untuk diperlakukan sama pentingnya dengan orang dewasa. Sedangkan, Hari Anak Internasional yang biasanya diperingati setiap tanggal 1 Juni lebih difokuskan untuk menarik perhatian internasional tentang pembekalan fisik, material, dan spiritual yang dibutuhkan anak, juga agar anak mendapat hak perlindungan hukum dan tempat tinggal. Jadi, jangan sampai tertukar pemahaman ya, Ladies. Beberapa fokus di atas mengingatkan kita pada beberapa gaya asuh anak ala selebriti yang sempat menjadi kontroversi. Masih ingat dengan gaya asuh Andien kepada Anakku Askara Biru atau Kawa yang sempat menuai pro dan kontra? Yuk, kita bahas!

1. Andien memilih lotus birth sebagai proses alamiah lepasnya tali pusar Kawa

Andien dan Kawa
sumber: freepik.com

 

Lotus birth adalah proses lahirnya bayi dengan membiarkan tali pusarnya terhubung bersama plasenta selama beberapa hari hingga terlepas dengan sendirinya. Pelepasan tali pusar ini terjadi secara alamiah tanpa bantuan alat medis atau gunting tajam untuk memotongnya. Ketika Andien menerapkan lotus birth ini kepada Kawa di awal 2017 lalu, terjadi pro dan kontra di antara para penggemarnya. Banyak yang mengapresiasi tindakan Andien, tapi tak sedikit juga yang menyayangkannya. Sebab, seperti yang dinyatakan oleh Royal College of Obstetricians and Gynecologist (RCOG), bahwa jika kita tidak segera memotong tali pusar bayi dan membiarkannya begitu saja berhari-hari, tindakan itu dapat memicu risiko yang akan dialami bayi. Misalnya saja, terjadinya infeksi pada plasenta. Tapi, tentu Andien tidak akan melakukan gaya asuh anak seperti itu tanpa pengetahuan dan alasan dasar yang kuat lho, Ladies.

2. Andien memilih baby led-weaning (BLW) untuk melatih Kawa mengonsumsi makanan

Andien dan Kawa makan bersama
sumber: freepik.com

Gaya asuh anak yang diterapkan Andien lagi-lagi memunculkan kontroversi ketika Andien memilih metode BLW untuk diterapkannya kepada Kawa, agar buah hatinya itu bisa memilih sendiri makanan yang ingin dikonsumsinya dan waktu ingin mengonsumsinya. Metode BLW adalah sebuah cara untuk memperkenalkan bayi kepada makanan yang akan dikonsumsinya dengan membiarkan bayi mengeksplorasi tekstur, rasa, dan warna makanan tanpa menghancurkannya terlebih dahulu. Metode itu juga membiarkan bayi memakan makanannya sendiri tanpa ada proses menyuapi makanan dari sang ibu. Tak jarang netizen yang menyayangkan pilihan Andien itu, sebab jika anak dibiarkan makan makanan yang padat dan setidaknya berukuran sama dengan jari orang dewasa, bisa saja akan menyebabkan bayi tersedak dan mengalami sembelit.

3. Andien lebih sering membiarkan Kawa barefoot ketika berjalan

Andien ajarkan Kawa untuk barefoot
sumber: freepik.com

 

Barefoot atau tidak menggunakan alas kaki ketika berjalan sebenarnya punya banyak manfaat untuk anak lho, Ladies. seperti halnya untuk memperkuat kaki, meningkatkan keamanan, menjadikan kaki lebih sehat, serta membuat anak belajar berjalan secara alami. Namun, gaya asuh anak yang dijalani Andien ini kembali menuai kontroversi. Padahal, ada baiknya juga jika anak dibiarkan barefoot ketika berjalan. Andien pun punya alasannya sendiri untuk pilihannya ini, yaitu baginya bertelanjang kaki bisa memberikan dukungan dalam setiap perkembangan anak, terlebih ketika ia merangkak dan perlahan berjalan.  

4. Andien mengajarkan Kawa butyeko breathing ketika tidur

Andien mengajarkan Kawa Butyeko Breathing
sumber: freepik.com

Tak berhenti di tiga gaya asuh anak tadi, Andien kembali memperkenalkan metode baru yang telah diterapkannya bersama anak dan pasangannya, yaitu butyeko breathing. Metode ini adalah cara bernapas yang mengutamakan bernapas dengan hanya menggunakan hidung dan bukan memakai mulut. Metode ini juga melatih menahan napas dan relaksasi. Nah, Andien turut mempraktikkan metode butyeko breathing ini bersama anak dan pasangannya. Terlebih, tujuan Andien selain untuk relaksasi adalah untuk mengajarkan Kawa agar terbiasa bernapas melalui hidung dan bukan mulut, terutama saat tidur. Sebab, metode ini juga mencegah kita dari aktivitas mengorok ketika tidur yang bisa menyebabkan tenggorokan kering  lho, Ladies.

Dari keempat gaya asuh anak yang dipilih Andien untuk diterapkannya kepada buah hati tercinta, yang manakah yang membuatmu tertarik untuk mencoba?