Hidup Mewah, Indra Priawan Suami Nikita Willy Diduga Nikmati Harta Sang Tante

Minggu, 16 Juli 2023 | 19:00:00

Bulan Maghfira

Penulis : Bulan Maghfira

Hidup Mewah, Indra Priawan Suami Nikita Willy Diduga Nikmati Harta Sang Tante

Indra Priawan dan Nikita Willy. (Special)

Ladiestory.id - Suami Nikita Willy, Indra Priawan tengah jadi sorotan usai sang tante, Mintarsih memberikan somasi terhadap Indra Priawan atas kasus sengketa saham Blue Bird. Mintarsih menyebut bahwa dirinya telah mengalami kerugian besar karena sahamnya di Blue Bird senilai 21,7% tidak pernah dibayarkan termasuk gajinya selama menjabat sebagai direktur.

Atas kerugian tersebut, Mintarsih pun telah melaporkan beberapa pihak yang terlibat dalam kasus tersebut, termasuk Indra Priawan, anak dari mendiang sang kakak, Chandra Suharto Djokosoetono.

"Ada kakak, ada adik, dari kakak sudah meninggal jadi empat anak. (Dilimpahkan ke anak) iya namanya sudah nggak ada, untung satu masih hidup jadi langsung dipanggil," kata Mintarsih, melansir berbagai sumber, pada Minggu (16/7/2023).

Mintarsih pun menduga bahwa harta yang seharusnya menjadi miliknya telah dinikmati oleh Indra Priawan.

“Jadi sebetulnya Indra yang dianggap masyarakat yang hidupnya begitu mewah itu salah satu yang lain juga punya harta yang sama. Cuma bedanya satu memakai, sebagian tetap dipakai, yang lain menyimpan untuk tanah di Amerika atau di mana, iya (Indra) disinyalir memakai, yang terus-terusan pergi ke luar negeri," ungkap Mintarsih.

Nikita Willy dan Indra Priawan. (Instagram.com/nikitawillyofficial94)

 

Sementara itu, Mintarsih mengaku sudah tiga kali memberikan somasi kepada Blue Bird dan baru mendapatkan tanggapan pada somasinya yang ketiga.

Seperti diketahui sebelumnya, Mintarsih telah melayangkan somasi terhadap Indra Priawan terkait sahamnya tersebut.

“Saham saya 21,67 persen, apalagi gaji saya juga kan tidak dibayar itu kira-kira 13 tahun tidak dibayar. Dan mereka pernah menuntut saya bahwa saya harus mengembalikan gaji saya selama 13 tahun,” ujar Mintarsih.

“Dan gaji saya selama 13 tahun mereka hitung Rp40 miliar. Jadi, logikanya saya harus dapat Rp40 miliar juga,” sambungnya.