Ide Olahan Daging Sapi Khas Masyarakat Indonesia, Cocok untuk Iduladha

Sabtu, 9 Juli 2022 | 00:01:00

Farrelia Diva

Penulis : Farrelia Diva

Ide Olahan Daging Sapi Khas Masyarakat Indonesia, Cocok Untuk Iduladha

Ilustrasi keluarga merayakan Iduladha. (Special)

Ladiestory.id - Takbir sudah mulai berkumandang. Suaranya memenuhi jalan, gang, sampai mengetuk pintu-pintu untuk segera bergegas merayakan lebaran. Kaum muslim di seluruh dunia sedang berbahagia menyambut hari suci yang hanya terjadi setahun sekali. Diawali dengan takbir pertama hingga tahiyat akhir, mereka bersalam-salaman merayakan Iduladha. 

Lebaran Iduladha kurang lengkap rasanya tanpa hidangan olahan daging yang tersaji di atas meja. Apalagi di momen ini, biasanya umat muslim merayakan dengan memotong hewan kurban, seperti kambing dan sapi. 

Nah, jika kamu masih bingung hidangan apa yang perlu disuguhkan saat Iduladha, simak artikel di bawah ini ya!. Karena Ladiestory.id sudah mengumpulkan  referensi olahan daging sapi khas masyarakat Indonesia yang dijamin cocok untuk menemani momen spesial. 

Bakso

Ilustrasi hidangan bakso. (Special)

Bakso menjadi salah satu rekomendasi terbaik untuk dikonsumsi, apalagi saat cuaca dingin. Bola daging dengan rasa gurih asin menjadi salah satu makanan favorit masyarakat Indonesia. Makanan yang terbuat dari gilingan daging sapi dan tepung ini memiliki cita rasa khas dari kuah kaldu sebagai pendamping. 

Cita rasa bakso juga ditemukan di beberapa daerah di Indonesia sehingga ada ciri khas masing-masing. Kamu bisa menemukannya dengan sebutan Bakso Solo, Bakso Malang, hingga Bakso Lamongan. 

Tidak hanya berkuah, bakso juga bisa disajikan dengan cara dibakar. Biasanya bakso jenis ini dioles menggunakan kecap dan saus terlebih dahulu, kemudian dibakar di atas bara.

Sungguh banyak variasi olahan daging sapi yang dapat disajikan dengan bentuk bakso. Kami wajib mencobanya!.

Rendang

Ilustrasi hidangan rendang. (Special)

Masakan berbahan daging sapi dengan bumbu rempah khas Minangkabau ini sungguh menggugah selera. Rendang diolah dengan proses memasak suhu rendah dalam waktu yang lama. Daging sapi dimasak berjam-jam hingga potongannya berwarna hitam pekat.

Rendang tak hanya cocok dinikmati oleh lidah orang Indonesia saja. Negara-negara Asia Tenggara lainnya juga sudah mengakui bahwa makanan ini sangat lezat dan patut menjadi makanan terenak se-dunia. Hal tersebut sampai dibuktikan dalam World’s 50 Most Delicious Food menurut CNN International.

Biasanya rendang dinikmati saat upacara adat atau perhelatan istimewa. Dengan suasana menyambut lebaran Iduladha, rendang juga cocok menjadi salah satu hidangan yang akan disantap bersama keluarga.

Soto

Ilustrasi hidangan soto. (Special)

Salah satu makanan khas Indonesia yang disajikan dengan kuah ini tidak kalah populer di antara kuliner lainnya. Tidak hanya menggunakan ayam saja, soto juga dapat divariasikan dengan daging sapi . 

Bahkan di Indonesia terdapat macam-macam soto di setiap daerahnya. Misalnya Soto Madura, Soto Betawi, dan Soto Padang. Dari ketiga daerah ini, soto yang disajikan menggunakan daging sapi. Hanya saja cara masak dan rempah dari kuahnya yang sedikit berbeda.

Empal

 

Ilustrasi hidangan empal daging. (Special)

Makanan khas Jawa Barat dengan cita rasa sedikit manis ini dapat disimpan ke dalam kulkas. Cara masak yang mudah dan praktis menjadi pilihan ibu-ibu untuk menghidangkannya di meja makan. Cukup menyiapkan daging sapi, santan, dan bumbu dapur semua orang dapat dengan mudah menikmati empal.

Cara memasak daging empal tidak jauh beda prosesnya dengan rendang. Pastikan untuk memasaknya dengan api kecil, sampai daging mengeluarkan air. Jangan lupa dagingnya dimemarkan dulu, dengan cara dipukul sampai melebar. Jika dirasa sudah matang, daging empal dapat ditiriskan.

Empal dapat langsung disajikan atau disimpan dalam kulkas dalam waktu yang lama.

Dendeng

Ilustrasi hidangan dendeng. (Special)

Dendeng terbuat dari daging sapi yang diiris tipis-tipis tanpa menyisakan lemak. Untuk memasaknya menggunakan bumbu saus asam, asin atau manis, kemudian dikeringkan dengan api kecil. Dendeng akan terlihat tipis-tipis seperti kertas jika selesai dimasak.

Dendeng merupakan contoh makanan yang diawetkan dan dapat dikonsumsi dalam jangka waktu yang lama (disimpan dalam keadaan dingin).

Warnanya yang kecoklatan menjadi daya tarik sendiri bagi penikmatnya. Ditambah dengan cita rasa pedas yang dimiliki, membuat semakin nikmat jika dihidangkan dengan nasi panas.

Iduladha sudah di depan mata, kelima olahan daging sapi tadi dapat menjadi referensi untuk disajikan di hari besar tersebut. Menghangatkan dapur ditambah dan kumpul bersama keluarga pastinya menjadi momen lebaran yang berkesan. Selamat memasak dan merayakan Idul Adha ya, Ladies!.