IN2MOTIONFEST 2022 Gandeng Desainer Lokal Usung Tema “Local Product, Global Look”

Senin, 3 Oktober 2022 | 20:00:00

Arfiah Ramadhanti

Penulis : Arfiah Ramadhanti

In2Motionfest 2022 Gandeng Desainer Lokal Usung Tema “Local Product, Global Look”

Press Conference IN2MOTIONFEST. (Special)

Ladiestory.id - Mengangkat kearifan lokal busana modest fashion yang kental dengan wastra dan kain lokal Indonesia, di pergelaran perdananya, IN2MOTIONFEST 2022 hadir mengusung tema “Local Product, Global Look”. IN2MOTIONFEST 2022 akan dilaksanakan pada 5 – 9 Oktober 2022 secara hybrid (daring dan luring) dengan bertempat di Assembly Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta.

Rangkaian kegiatan IN2MOTIONFEST, terdiri dari pameran dagang berstandar internasional, fashion show, kompetisi, talkshow, business matching dan forum diaspora. 

Press Conference IN2MOTIONFEST. (Spesial)

“Sesuai tema yang diangkat, IN2MOTIONFEST mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya lokal untuk menggerakkan perekonomian lokal dengan mengacu pada inspirasi tren global. Seperti halnya pemakaian wastra Nusantara yang menjadi keunggulan yang membedakan produk fesyen muslim Indonesia dengan negara lainnya untuk berkiprah di pasar global. Kekuatan lokal ini sejalan pula dengan prinsip sustainable fashion dan gaya hidup halal dan thayyib,” jelas Ali Charisma, National Chairman Indonesian Fashion Chamber (IFC).

IN2MOTIONFEST 2022 sebagai etalase produk-produk fesyen muslim unggulan Indonesia yang inovatif dan siap untuk merambah pasar global, akan menggelar rangkaian fashion show dengan menampilkan 163 desainer fesyen dan jenama aksesori. Untuk memperlihatkan keragaman produk fesyen muslim dan aksesori Indonesia, kategori yang diangkat, meliputi ready to wear deluxe & street wear, office wear & cocktail wear (semi formal) dan syar'i evening wear (baju pesta/formal).

Press Conference IN2MOTIONFEST. (Special)

Keseluruhan koleksi yang berjumlah 1.256 looks merupakan karya jenama dan desainer yang mewakili berbagai asosiasi fesyen, yakni Indonesia Fashion Chamber (IFC), Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesian (APPMI), Ikatan Perancang Busana Muslim (IPMI); anggota IKRA sektor fesyen dan aksesoris, binaan dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM), Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Kementerian Perindustrian (Kemenperin), dan Kementerian Perdagangan (Kemendag).

Selain itu, juga perwakilan dari sekolah-sekolah mode di Indonesia, antara lain Islamic Fashion Institute, ESMOD Jakarta, Telkom University, Institut Kesenian Jakarta, LPTB Susan Budihardjo Jakarta, Sekolah Tinggi Desain Inter Studi, BINUS Nothumbria School of Design, BUNKA School of Fashion, Universitas Kristen Maranatha, ISWI Fashion Academy, SMKN 3 Malang, SMK NU Banat Kudus; serta berbagai komunitas yaitu Hijabers Mom Community, Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia, Bunda Wakaf, Persaudaraan Muslimah (SALIMAH), Perhimpunan Saudagar Muslimah Indonesia (Persami), Pemberdayaan Perempuan UMKM Indonesia (PPUMI), dan Dewan Kerajinan Nasional. 

Press Conference IN2MOTIONFEST. (Ladiestory.id/ Arfiah Ramadhanti)

Desainer dan jenama yang akan menampilkan karya terbarunya dalam IN2MOTIONFEST 2022, antara lain Ayu Dyah Andari, ASK by Asky Febrianti, Amy Atmanto, AM by Anggiasari, Barli Asmara, ButtonScarves, Benang Jarum, Dian Pelangi, Deardein X Atas Bawah, DAUKY, Fenny Saptalia, GADIZA by Rosie Rahmadi, Hannie Hananto, Irna Mutiara, Itang Yunasz, Jenahara, Jenna & Kaia, Khanaan, kami, Kurzien Karzai, L by Laudya Chintya Bella, Lisa Fitria, Malik Moestaram, Nada Puspita, Nina Nugroho, NURZAHRA, Najua Yanti, NY by Novita Yunus & TIRAZ, Rya Baraba, Restu Anggraini, SHAFIRA, Sofie, TutyAdib, Wignyo, ZM by Zaskia Mecca, dan dari negara lain, yaitu Syahrir Nurdin dari Malaysia, Yod Koko dari Thailand, dan A3 dari Perancis X Emmy Thee.

Tak hanya itu, Modest Young Designer Competition (MYDC) pun akan kembali diselenggarakan sebagai rangkaian kegiatan IN2MOTIONFEST 2022. Kompetisi ini bertujuan menjaring talenta desainer muda yang kreatif dan inovatif, serta memiliki kemampuan sebagai entrepreneur untuk menggiatkan keberlanjutan sektor fesyen muslim nasional.