Kerap Diabaikan, Kenali Tanda-Tanda Depresi dan Cara Menanganinya

Kamis, 17 Februari 2022 | 14:00:00

Monica Dameria

Penulis : Monica Dameria

Kerap Diabaikan, Kenali Tanda-Tanda Depresi Dan Cara Menanganinya

Ilustrasi Depresi. (Special)

Ladiestory.id - Memahami mengenai kesehatan mental seringkali dianggap tidak mudah. Meskipun terlihat normal dan bahagia, bisa jadi orang di sekitar sedang mengalami depresi.

Orang yang terkena depresi kerap kali merasa bahwa mereka seolah-olah masuk ke dalam lingkaran yang gelap dan sulit untuk keluar.

Apa Itu Depresi?

Depresi merupakan kondisi gangguan psikologis yang akan menyebabkan suasana hati menjadi sedih secara terus-menerus dan tidak kunjung menghilang.

Perasaan ini dapat membuat sang penderita menjadi kehilangan minat dengan berbagai hal yang disukainya. Selain itu, masyarakat yang terkena depresi akan mengalami kesulitan dalam melakukan kegiatan sehari-hari dan merasa kehidupannya tidak pantas untuk dijalani.

Tanda-Tanda Terkena Depresi

Tanda depresi yang dialami oleh setiap orang tentunya berbeda-beda. Hal ini tergantung dengan tingkat keparahan yang dialami oleh seseorang.

Jika seseorang mengalami banyak tanda, ini menandakan kondisi depresinya semakin kuat dan semakin lama.

Tanda-tanda ini biasanya ditunjukkan dengan perasaan tidak berdaya dan putus asa yang membuat pandangan menjadi tak terarah. Ia juga akan tidak peduli dengan aktivitas sebelumnya dan kehilangan rasa kesenangannya.

Tak hanya itu, seseorang yang mengalami depresi akan mengalami perubahan tubuh menjadi lebih berisi atau lebih kurus. Hal ini dikarenakan ia memiliki rasa tidak nafsu makan.

Depresi juga akan membuat seseorang menjadi sulit tidur atau sebaliknya, merasa gelisah, kehilangan energi dengan cepat lelah, membenci diri sendiri, kesulitan untuk fokus, dan merasakan nyeri yang luar biasa dibeberapa bagian tubuh.

Bahkan, seseorang yang mengalami depresi dapat membuat pelarian, seperti menggunakan zat terlarang, bermain judi, melakukan olahraga yang berbahaya, dan mengemudi dengan tidak taat aturan.

Kemana Penderita Depresi Ditangani?

Ketika diri sendiri maupun orang terdekat mengalami tanda-tanda depresi seperti di atas, sebaiknya segera melakukan pemeriksaan ke dokter. Hal ini dilakukan untuk membantu penderita agar bisa produktif kembali dan menghindari adanya komplikasi dari depresi.

Selain ke dokter, penderita depresi juga bisa berkonsultasi ke psikolog untuk menyembuhkan perasaan tersebut.

Namun, seseorang diperlukan pemeriksaan sejak dini mengenai kesehatan mental sebelum memvonis diri sendiri sedang mengalami depresi.

Self Diagnosis Depresi

Self diagnosis merupakan kondisi seseorang menebak penyakit yang sedang dialami berdasarkan pencarian informasi melalui media sosial.

Namun, kecenderungan untuk self diagnosis dapat berbahaya. Hal ini dikarenakan seseorang akan mempercayai bahwa di dalam dirinya terdapat tanda depresi.

Jika seseorang menyakinkan dirinya sendiri mengalami depresi akan merusak hubungannya dengan dirinya dan orang lain.

Melakukan self diagnosis memang dapat membantu untuk mendeteksi gejala awal depresi. Namun, jika tidak berkonsultasi dengan dokter atau psikolog akan berbahaya.