Kisah Mistis Dibalik Pesona Air Terjun Kedung Kayang Magelang

Senin, 18 Oktober 2021 | 11:00:00

Sofianti Herina

Penulis : Sofianti Herina

Kisah Mistis Dibalik Pesona Air Terjun Kedung Kayang Magelang

Foto : visitmagelang

Ladiestory.id - Tertarik menikmati keindahan alam nan eksotis di kaki Gunung Merapi dan Gunung Merbabu? Datang saja ke Air Terjun Kedung Kayang dan nikmati beberapa kegiatan menarik di sana.

Air Terjun Kedung Kayang  berada di Magelang, Jawa Tengah. Lokasi ini merupakan titik untuk melihat pemandangan di Jawa Tengah. Tapi dibalik keindahannya, konon  air terjun ini menyimpan kisah mistis.

Kisah Mistis Dibalik Pesona Air Terjun Kedung Kayang

Foto: javatravel

Kisah ini bermula dari cerita legenda tiga empu, yaitu Empu Putut, Empu Panggung, dan Empu Khalik. Masyarakat percaya, kawasan Kedung Kayang sering dijadikan sebagai tempat pertemuan ketiga empu tersebut.

Menurut legenda, pertemuan dilakukan pada Bulan Suro dengan tujuan untuk adu kekuatan. Pertandingannya adalah adu lempar telur ke arah kedung.

Barang siapa yang telurnya tetap utuh, maka dialah yang keluar sebagai pemenang. Namun tidak ada satu pun telur yang utuh dan bahkan masuk ke kedung. Sayangnya, pecahan telur tidak kunjung ditemukan.

Berdasarkan cerita tersebut, konon di sanalah tempat munculnya mata air di Kedung Kayang. Pada selanjutnya, tepat di malam bulan pertemuan itu, sering terdengar alunan gamelan dari Kedung Kayang.

Misteriusnya, di waktu tertentu seperti pada hari Jumat Kliwon dan Kamis Wage, ada sekumpulan monyet yang muncul di atas Kedung Kayang.

Namun diluar mitos dan legenda yang beredar, nyatanya Kedung Kayang memang memiliki daya tarik yang luar biasa. Selain menyuguhkan suasana alam, Kedung Kayang juga hadir dengan air terjun dengan keindahannya yang eksotis.

Aktivitas Menarik yang Bisa Dilakukan di Air Terjun Kedung Kayang

Air terjun Kedung Kayang memang memiliki pesona yang luar biasa, di tempat ini juga kamu bisa melakukan beberapa aktivitas menarik, seperti : 

1. Bermain Air dengan Pemandangan yang Asri

Foto: detik.travel

Wisata air terjun adalah spot terbaik untuk bermain air di tengah suasana yang masih sangat indah dan asri. Kolam air terjun cukup dangkal sehingga tidak membahayakan.

Selain dangkal, di bawah Air Terjun Kedung Kayang Wonolelo juga dipenuhi batu-batu kecil sampai yang besar. Kamu bisa basah-basahan atau sekadar berfoto cantik di atas bebatuan dengan latar air terjun, pegunungan, dan pepohonan.

2. Menikmati Kesejukan Udara Pegunungan

Foto: detik.travel

Bukan sekadar indah, air terjun sering kali dikagumi karena memiliki udara khas pegunungan. Udara yang sejuk, segar, dan menenangkan ini hanya bisa ditemukan di area air terjun.

Terlebih lagi, Air Terjun Kedung Kayang berada tepat di tengah gunung, sehingga memiliki nuansa pegunungan yang sangat kental. kamu akan disuguhkan dengan panorama air yang jernih dan berpadu langsung dengan hijaunya alam.

3. Wahana Gardu Pandang, Melihat Pesona Alam dari Ketinggian

Foto: ayo.indonesia

Di Gardu Pandang kamu dapat menikmati pesona wisata air terjun Magelang ini dari ketinggian. Sore menjelang, ada pemandangan yang tidak kalah menarik perhatian, yaitu pesona matahari di balik Gunung Merapi. 

Terdapat dua pilihan posisi, yaitu berbentuk persegi dan segi delapan. Sejauh mata memandang, kamu akan merasa menyatu dengan alam. Merasakan secara langsung hamparan pepohonan dan megahnya Gunung Merapi.

Lokasi dan Harga Tiket Air Terjun Kedung Kayang 

Air Terjun Kedung Kayang berlokasi di Desa Wonolelo, Kec. Sawangan, Magelang, Jawa Tengah. Lebih tepatnya, Air Terjun Kedung Kayang ini berada di antara kaki Gunung Merapi dan Gunung Merbabu. 

Untuk memasuki wisata ini kamu dikenakan tiket masuk sebesar Rp4 ribu dan biaya parkir Rp2 ribu.

Setelah membayar tiket masuk dan melanjutkan perjalanan menuju titik air terjun, kamu akan menemukan dua persimpangan. Di sini kamu akan memilih untuk menuju spot panorama atas atau ke titik air terjun.

Untuk sampai pada titik air terjun Kedung Kayang kamu harus melewati jalan setapak menurun yang sudah dicor. Tapi berhati-hatilah karena sepanjang jalan dipenuhi lumut sehingga jalanan cukup licin.

Setelah beberapa menit berjalan kamu akan menemukan sungai. Di sinilah kamu dapat menguji nyali dengan trekking menyeberangi sungai berarus. Sebenarnya ada 2 pilihan, melompat di atas bebatuan sungai atau berjalan di tengah arus.

Setelah berhasil melewati aliran air terjun ini, saatnya melanjutkan perjalanan melalui jalan setapak, bebatuan dan sungai. Sebaiknya pilihlah bagian sungai yang cukup dangkal agar tidak mempersulit langkah kamu.

Saat kamu merasakan adanya percikan air, itu artinya perjalanan akan segera sampai di air terjun Kedung Kayang. Perjuangan kamu pun terbayarkan dengan pesona wisata air terjun Kedung Kayang yang mengagumkan.

Gimana, tertarik untuk mengunjunginya?