Mencontoh Sosok Kartini, 6 Tanda Kamu Telah Jadi Wanita Berani dan Hebat

Jumat, 21 April 2023 | 07:48:00

Penny Fatikasari

Penulis : Penny Fatikasari

Mencontoh Sosok Kartini, 6 Tanda Kamu Telah Jadi Wanita Berani Dan Hebat

RA Kartini. (Special)

Ladiestory.id - Ladies, mencontoh sosok hebat yang telah dilakukan oleh sosok pahlawan wanita, yakni Ibu Kartini, membuat banyak orang terselamatkan akan kemaslahatan akan minimnya pendidikan yang terhalang oleh status sosial masyarakat dan kaumnya kala itu.

RA Kartini kembali mendobrak stigma atau pandangan orang-orang di sekelilingnya dengan berani mengambil risiko menjadi panutan wanita hebat dan berani di masanya.

Ingin menjadi sosok Kartini masa kini? Lihatlah enam tanda ini pada dirimu bahwa kamu adalah wanita berani dan hebat.

Jadi Diri Sendiri

Ilustrasi bercermin. (Special)

 

Ladies, menjadi pribadi hebat dan berani bisa dilakukan dengan berbagai macam cara, namun tanpa harus mengubah kepribadian dirimu dan berpura-pura untuk menjadi orang lain. Menjadi original dan otentik dengan versimu sendiri justru akan semakin membuatmu bahagia.

Tahu akan kekurangan dan kelebihan yang kamu miliki sehingga kamu dapat mengubahnya menjadi lebih baik bukan untuk diakui oleh orang lain. Jangan sesekali memaksa dirimu untuk melakukan hal di luar batas kemampuanmu sehingga akan menyakitkan dirimu sendiri nantinya.

Pandai Menempatkan Diri

Ilustrasi berkumpul bersama keluarga. (Special)

 

Wanita hebat dan berani tentunya pandai menempatkan dirinya dalam segala situasi. Tidak hanya itu, ia juga akan pandai bersosialisasi dengan lingkungannya sehingga tak menjadikannya pribadi yang sensitif bahkan baper ketika dihadapi dengan situasi. Wanita cerdas tentunya akan berpikir sebelum memulai sesuatu agar tidak menyinggung bahkan melukai perasaan orang disekitarnya.

Belajar dari Kesalahan

Ilustrasi perempuan menulis. (Special)

 

Wanita hebat bukanlah ia yang mudah dan gampang menyerah, justru ia kembali bangkit untuk memperbaiki kesalahannya. Wanita hebat akan menerima kesalahan bahkan kritik untuk proses pembelajaran. Dengan begitu ia akan tumbuh menjadi wanita tangguh dan juga tidak mudah menyerah untuk mencapai apa yang dicita-citakannya.

Pantang Menyerah

Ilustrasi Perempuan Kuat. (Special)

 

Selain dapat belajar dari kesalahan, wanita hebat tentunya juga pantang menyerah. Ketika kamu gagal meraih impianmu, maka tidak ada kata terlambat bagimu untuk mewujudkannya, memang saat menjalaninya tentu tidak mudah, butuh proses panjang untuk meraihnya, nggak jarang rasa kesal terhadap diri sendiri pun kerap muncul menghantuimu.

Tak hanya itu terkadang nyinyiran, makian bahkan omongan negatif juga tak bisa dipungkiri hadir dalam hidupmu, namun inspirasi ini yang harus kamu bagikan kepada orang disekelilingmu, sebarkan energi positif yang ada pada dirimu sehingga dapat membantu mereka juga menemukan passion nya.

Dengan demikian kamu akan memiliki power yang muncul pada dirimu sehingga dapat diikuti oleh orang lain karena kamu begitu hebat dan berbeda.

Tidak Pernah Merasa Puas

Ilustrasi berpikir. (Special)

 

Sosok RA Kartini dikenal sebagai pribadi yang cerdas serta memiliki semangat penuh dalam belajar. Walaupun beliau berhenti sekolah diusianya yang masih 12 tahun, namun hal itu tidak menyurutkan semangatnya untuk menyerah dan berhenti belajar.

Beliau terus mengasah pengetahuannya dengan banyak belajar melalui buku-buku, koran maupun majalah dari dalam dan luar negeri. Bahkan diausianya yang masih terbilang sangat muda, beliau sudah fasih menguasi bahasa Belanda. Mencontoh sosok RA Kartini, kamu harus menjadi pribadi yang tidak mudah menyerah dan tidak pernah merasa puas. Perbanyak mengasah skill dan potensi dalam diri maka kamu pun tidak akan merasa kalah dan tersaingi dengan orang lain.

Apa Adanya

Ilustrasi perempuan percaya diri. (Special)

Selain berani menjadi diri sendiri kamu pun bisa menjadi pribadi yang sederhana dan apa adanya. Jangan mudah menjadi pribadi yang angkuh, sombong dan berfoya-foya untuk hal-hal yang tidak menguntungkan bagi dirimu. Jadilah dirimu sendiri dan tidak perlu membandingkan kelebihan dan kekurangan yang ada dalam dirimu dengan orang lain.

Hal ini justru akan membuat dirimu lebih bahagia dan lebih menikmati hidupmu sendiri tanpa harus berfokus dengan komentar orang lain. Melihat sosok RA Kartini yang berasal dari keluarga berada, beliau lebih memilih melangsungkan pernikahan dengan sederhana bahkan tidak mengikuti pengantin layaknya bangsawan pada umumnya.