Niat Cari Kucing, Seorang Remaja Babak Belur Hingga Meninggal Usai Diteriaki Maling

Jumat, 11 Februari 2022 | 17:00:00

Arfiah Ramadhanti

Penulis : Arfiah Ramadhanti

Niat Cari Kucing, Seorang Remaja Babak Belur Hingga Meninggal Usai Diteriaki Maling

Ilustrasi Pengeroyokan. (Spesial)

Ladiestory.id - Beberapa waktu lalu, media sosial sempat dihebohkan dengan tewasnya seorang remaja lelaki berinisial LEH usai dikeroyok oleh sejumlah anggota geng motor. Kejadian ini terjadi di Jalan Perumahan Harapan Mulya, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi pada Sabtu (5/2/2022). 

Menurut pihak kepolisian, AKP Edy Supriyanto selaku Kapolsek Tarumajaya, kronologi kejadian dimulai saat korban yang sedang mencari kucing peliharaannya di sekitar ruko dekat tempat tinggalnya.

Mencari kucingnya hingga bawah mobil, seorang warga berinisial E yang melihat korban kemudian menegur dan bertanya kepada korban.

"Si E ini negur, 'kamu ngapain?'. (Korban bilang) 'nyari kucing saya' begitu, dan sudah dia (korban) tidak bawa apa-apa," kata Edy pada Rabu (9/2/2022).

Korban yang langsung meninggalkan lokasi saat diminta menghampiri warga pun, langsung diteriaki maling hingga akhirnya berujung pada aksi pengeroyokan dan main hakim sendiri.

"Diteriaki maling, di sekitar 100 meter itu dihajar lah sama pelaku-pelaku ini. Jumlah pelaku enam orang, sekarang sudah kami amankan empat orang. Dihajar di situ," ucap Edy.

Akibat pengeroyokan dan main hakim sendiri ini, korban yang babak belur pun harus kehilangan nyawa karena mengalami luka bacok dari senjata tajam di bagian kepala.

Saat ini polisi telah berhasil menangkap empat pelaku berinisial AB, RP, IA, dan FH. Sedangkan dua pelaku lainnya masih buron dan dalam pengejaran yakni MAM serta A.

Berdasarkan pemeriksaan, para pelaku tergabung dalam sebuah geng motor bernama Brother Stres. 

Edy menyebut jika tak ada hubungan antara korban dengan pelaku, mereka pun diketahui tidak saling kenal.

"Pelaku sama korban tidak kenal, korban masih anak sekolah dan anak baik-baik," ungkap Edy.

Sementara ini, hingga kini pihak kepolisian masih terus menyelidiki aksi pengeroyokan ini. Termasuk, mengungkap motif pengeroyokan tersebut. 

Apalagi, para pelaku juga diketahui kenal dengan warga berinisial E yang sebelumnya meneriaki korban sebagai maling.