Sakit Kepala karena Cuaca Panas? Ini Penyebab dan Cara Atasinya!

Sabtu, 21 Mei 2022 | 00:01:00

Gendis Ayu

Penulis : Gendis Ayu

Sakit Kepala Karena Cuaca Panas? Ini Penyebab Dan Cara Atasinya!

Ilustrasi pusing saat cuaca panas. (Special)

Ladiestory.id - Akhir-akhir ini Indonesia sedang dilanda cuaca panas yang ekstrem. Cuaca seperti ini dapat mengganggu kesehatan, salah satunya adalah sakit kepala atau migrain.

Jika mengalami sakit kepala saat berada di tempat yang memiliki temperatur tinggi atau panas, Kamu patut waspada. Pasalnya jika tidak segera ditangani, maka akan mengakibatkan gangguan kesehatan heat stroke.

Penyebab Sakit Kepala saat Cuaca Panas

Sebelum mengetahui cara mengatasi sakit kepala karena cuaca panas, ketahui dahulu penyebabnya. Memang yang menjadi faktor utama lantaran cuaca panas.

Namun ada penyebab lain yang mendukung kepala menjadi pusing saat cuaca panas. Yuk ketahui penyebab sakit kepala saat cuaca panas.

Dehidrasi

Ilustrasi pusing saat cuaca panas. (Special)

Rata-rata cuaca panas akan mengakibatkan seseorang dehidrasi atau kekurangan cairan dalam tubuh. Terlebih, panas ekstrem dengan kelembapan tinggi di daerah tropis, seperti di Indonesia

Selain kekurangan garam, dehidrasi merupakan salah satu dari penyebab heat exhaustion. Bagi yang belum tahu, heat exhaustion merupakan kumpulan gangguan kesehatan yang berkaitan dengan gelombang atau paparan suhu yang tinggi terhadap tubuh manusia.

Memang, heat exhaustion tidak separah heat stroke. Pasalnya, heat stroke diketahui dapat merusak organ hingga mengakibatkan kematian.

Namun heat exhaustion juga tidak boleh disepelekan. Sebab, jika tubuh kekurangan cairan nantinya akan memperburuk kondisi kesehatan. Saat suhu tubuh mencapai suhu 40 derajat celsius, maka akan terjadi gangguan fungsi tubuh. Jika dibiarkan, kondisi mengakibatkan seseorang tidak sadar hingga kemungkinan kematian.

Silau karena Cahaya

Penyebab yang kedua adalah silau terkena cahaya. Beberapa orang akan sangat terganggu dengan kilauan cahaya terutama bagi penderita migrain atau sering sakit kepala.

Cahaya terang menjadi salah satu faktor risiko pemicu gejala migrain. Sehingga ketika cuaca sedang terik dan ingin beraktivitas di luar ruangan sebaiknya gunakan pelindung, seperti payung, topi, atau kacamata hitam.

Perlu diketahui, apabila heat exhaustion tidak ditangani dengan baik dapat memburuk menjadi heat stroke. Pada kondisi tertentu, seperti adanya gelombang panas yang ekstrem, heat stroke bahkan bisa langsung menyerang tanpa didahului gejala yang ringan.

Cara Atasi Sakit Kepala karena Cuaca Panas

Banyak Minum Air Putih

Ilustrasi minum air putih. (Special)

Diketahui, salah satu penyebab pusing atau sakit kepala saat cuaca panas lantaran dehidrasi. Sehingga, cara mengatasi yang paling tepat adalah minum banyak air putih.

Hindari mengonsumsi minuman bersoda. Pasalnya, minuman bersoda memiliki sifat diuretik. Sifat ini akan membuat sang peminum lebih banyak buang air kecil.

Nantinya orang tersebut akan kehilangan banyak cairan lewat urin, sehingga memperparah kondisi dehidrasi.  Sehingga, salah satu minuman yang tepat dikonsumsi saat cuaca terik adalah air putih.

Minum Jus

Ilustrasi jus. (Special)

Tidak bisa dimungkiri masih banyak orang yang tidak terlalu suka dengan air putih. Beberapa di antara mereka memilih minuman yang menyegarkan dan memiliki rasa manis.

Namun sayangnya, minuman bersoda dilarang dikonsumsi saat cuaca terik, lantaran bisa membuat dehidrasi lebih parah. Untuk itu, Jika ingin mengonsumsi minuman berasa, sebaiknya minum jus buah. Mengonsumsi jus lebih banyak bisa menjadi pilihan terbaik untuk menjaga tubuh agar tetap segar.

Selain kandungan air, vitamin dan mineral yang terkandung dalam buah yang dijus juga akan membantu mencegah sakit kepala saat musim panas. Jus juga memelihara menjaga keseimbangan elektrolit.

Berada di Ruangan yang Dingin

Ilustrasi perempuan berada di ruangan ber-AC. (Special)

Salah satu cara menghindari dehidrasi yang bisa mengakibatkan sakit kepala adalah berada di dalam ruangan yang dingin atau ber-AC. Jika tidak ada, setidaknya usahakan ada kipas angin dalam ruangan tersebut.

Kalau pun sedang berada di luar ruangan, usahakan untuk berjalan di tempat yang teduh, seperti banyak pohon. Hal tersebut menghindarkan kita dari mata dan kepala agar tidak langsung mendapat terpaan sinar matahari.

Saat berada di luar, lebih baik lindungi kepala dan mata, seperti menggunakan topi, payung, dan kacamata hitam. Kemudian, jangan lupa membawa botol minum yang berisi air dingin. Sehingga bisa minum kapan saja menghindari tubuh dehidrasi.