Tips Perencanaan Keuangan ala WIJABA, Milenial Wajib Tahu!

Senin, 26 September 2022 | 21:26:00

Tips Perencanaan Keuangan Ala Wijaba, Milenial Wajib Tahu!

Ilustrasi uang. (Special)

Ladiestory.id - Perencanaan finansial penting dilakukan agar semua kebutuhan bisa terpenuhi. Bila tidak bisa mengelolanya dengan baik, uang sebanyak apapun akan habis dengan percuma. Maka dari itu, belajar mengatur finansial harus dimulai sejak dini. 

Melalui webinar bertajuk "Smart Financial Planning for Millenias" yang diadakan pada Jumat (23/3/2022), WIJABA (The World is Just a Book Away) mengajak generasi millennial untuk merencanakan finansial demi masa depan. Webinar yang diselenggarakan secara daring ini menghadirkan Nurul Istifadah, dosen Fakultas Ekonomi UNAIR, sebagai pembicara.  

WIJABA: Perencanaan Keuangan untuk Milenial (Anisa Suci Maharani)

Nurul mengatakan, rumus dasar dari perencanaan finansial adalah pengeluaran tidak lebih besar dari pemasukan. Prinsip tersebut penting untuk didasari agar keuangan bisa stabil.

Apalagi saat ini tren self reward sedang marak di kalangan milenial. Self reward adalah sebutan untuk suatu wujud penghargaan terhadap diri sendiri dengan membeli barang sesuai keinginan. 

"Pengeluaran tidak boleh melampaui pendapatan. Kita harus menekan pengeluaran atau menaikkan penghasilan. Jadi kuncinya di situ. Sekarang kan ada part time, sangat mungkin untuk menaikkan penghasilan," kata Nurul Istifadah. 

Menurut Nurul Istifadah, ada empat poin besar dalam penyusunan finansial untuk masa depan.

Cash Flow Planning

Ilustrasi mencatat keuangan. (Special)

Cash flow planning berarti menyusun jumlah uang yang masuk dan keluar. Uang itu berasal dari gaji yang didapat.

Aliran arus kas yang jelas akan membantumu mengelola personal budget dan mengontrol penggunaan kartu kredit. Selain itu, perencaan ini berguna supaya kamu bisa mengelola utang.

Risk Planning

Ilustrasi menata keuangan. (Special)

Dalam dunia bisnis, risk planning merupakan cara perusahaan untuk mengantisipasi risiko yang mungkin muncul selama berjalannya bisnis tersebut. Bila digunakan untuk kepentingan personal, risk planning artinya kamu harus menyiapkan dana darurat dan ansuransi.

"Situasi ke depan penuh ketidakpastian. Maka dari itu, jika kita punya dana darurat, mungkin kita bisa bisa bertahan selama setahun (dalam kondisi tidak memiliki pemasukan lagi)," kata Nurul Istifadah. 

Investment Planning

Ilustrasi investasi. (Special)

Investment planning berarti kamu berinvestasi agar nilai uang bertambah di masa yang akan datang. Menurut Nurul Istifadah, investasi yang paling aman adalah reksa dana.

Uang investasi sebaiknya 10 persen dari penghasilan. Seharusnya, semakin banyak penghasilan, semakin besar pula nilai investasimu. 

Pension Planning

Ilustrasi menbung. (Special)

Pension planning adalah investasi dini untuk mempersiapkan hari tua. Tujuannya, supaya ketika kamu berhenti bekerja, kamu memiliki tabungan untuk memenuhi kebutuhan. Pension planning dapat dilakukan dengan cara menabung.