1. Health
  2. Cegah Stunting, Greenfields Ajak Keluarga Cermat Lengkapi Kebutuhan Nutrisi Protein Hewani Anak
Health

Cegah Stunting, Greenfields Ajak Keluarga Cermat Lengkapi Kebutuhan Nutrisi Protein Hewani Anak

Cegah Stunting, Greenfields Ajak Keluarga Cermat Lengkapi Kebutuhan Nutrisi Protein Hewani Anak

Ilustrasi Susu. (Canva)

Ladiestory.id - Dalam semangat perayaan Hari Gizi Nasional 2024, PT Greenfields Dairy Indonesia (Greenfields) kembali menggelar bincang-bincang edukatif ‘Ngopi Susu (Ngobrolin Pilihan Susu)’ di Soulfull Hub. Dengan tema “Cermat Penuhi Kebutuhan Nutrisi Anak”, Greenfields mengangkat pentingnya pemenuhan nutrisi protein hewani, khususnya melalui fresh milk pasteurisasi, guna melahirkan generasi masa depan berkualitas terhindar dari stunting.

Fiona Anjani Foebe, Chief Marketing Officer Greenfields Indonesia, menyampaikan, stunting masih menjadi salah satu permasalahan gizi prioritas karena memengaruhi kesehatan anak secara menyeluruh hingga dewasa.

"Meski prevalensinya berkurang, pemerintah masih membutuhkan dukungan semua pihak agar mencapai target penurunan hingga 14% pada 2024. Oleh karenanya, selain pemberian ASI eksklusif, Kemenkes RI menggalakkan edukasi pentingnya penyajian MPASI yang adekuat dan menekankan pemberian protein hewani, terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan (HPK). Greenfields ingin turut berkontribusi menyukseskan misi edukasi pemerintah tersebut melalui sesi Ngopi Susu hari ini," ungkapnya.

Workshop Ngopi Susu by Greenfields. (Dok. Greenfields)

 

“Sebagai 100% integrated dairy business terbesar asli Indonesia, selama hampir 27 tahun Greenfields senantiasa #BeraniEXTRA menyediakan nutrisi terbaik melalui produk-produk yang berkualitas. Lebih dari itu, percaya bahwa status kesehatan berdampak langsung pada kemajuan bangsa, Greenfields terus mengedukasi masyarakat melalui berbagai saluran. Sejalan dengan misi peringatan Hari Gizi Nasional 2024, kali ini Greenfields ingin mendorong keluarga Indonesia lebih cermat memahami asupan nutrisi terbaik bagi anak-anak mereka, khususnya protein hewani yang di antaranya adalah susu. Pastikan hanya memilih yang bersumber dari 100% susu segar, berkualitas dan terjaga kesegarannya,” lanjut Fiona.

Susu merupakan salah satu sumber protein hewani kaya gizi yang berperan penting selama masa emas pertumbuhan anak karena dapat bantu mencukupi kebutuhan kalori dan energi mereka yang cukup tinggi. Pemberian susu pada anak juga direkomendasikan WHO dalam “Pedoman Baru Pemberian Makanan Pendamping ASI untuk Anak Usia 6-23 Bulan” yang telah diperbarui. Secara khusus, WHO mengarahkan pemberian susu jenis fresh milk pasteurisasi untuk melengkapi menu hidangan anak usia 12 bulan ke atas.

dr. Radhian Amandito, Sp. A., Dokter Spesialis Ilmu Kesehatan Anak RS Pondok Indah menerangkan, 1.000 HPK merupakan hari-hari krusial yang menjadi penentu kondisi kesehatan anak ke depannya sehingga harus mendapat perhatian lebih besar.

"Sebagai contoh, bayi usia 12-23 bulan membutuhkan sekitar 1.000 kalori per harinya. Ini baru kebutuhan gizi makro, belum zat gizi mikro lainnya seperti vitamin dan mineral. Dengan kata lain, selain makanan dengan gizi seimbang yang cukup jumlah dan kualitas, susu dibutuhkan untuk mengisi jumlah asupan nutrisi yang belum terpenuhi," jelasnya.

dr. Radhian melanjutkan bahwa susu, utamanya fresh milk pasteurisasi yang berkualitas, lebih unggul dari susu jenis lainnya karena hanya melalui proses pasteurisasi yang tidak mengurangi atau mengubah kandungan nutrisi alami susu sehingga masih mengandung banyak zat gizi penting yang mudah dicerna untuk tumbuh kembang anak seperti asam amino dan berbagai nutrisi bioactive. Misalnya seperti kalsium untuk pertumbuhan tulang, protein yang membantu meningkatkan berat badan, hingga immunoglobulin yang mengatur sistema imun dan lactoferrin yang berfungsi untuk menjaga kesehatan
pencernaan.

Manfaat kebaikan fresh milk pasteurisasi sebenarnya dapat dinikmati anak sejak dini sebagai bahan masak tambahan ketika mengkreasikan menu MPASI. Dengan kandungan lemak baiknya, susu dapat menjadi BB booster alami dan memberikan sensasi rasa gurih dalam masakan.

“Ingat, kalau untuk anak berikan hanya yang terbaik, jangan coba-coba atau memenuhi hasrat kita untuk mengikuti tren ini dan itu. Lihat lagi kemasannya, cari susu yang 100% fresh milk tanpa campuran apapun,” pesan dr. Radhian.

Menanggapi kebutuhan keluarga Indonesia untuk memenuhi nutrisi sehari-hari, khususnya dalam upaya pencegahan stunting, Greenfields secara serius menjalankan bisnis dengan terintegrasi guna memastikan kontrol penuh atas kualitas dan nutrisi produk maupun dampak yang mungkin dihasilkan selama proses produksi. Dengan berinvestasi membangun peternakan terbesar di Indonesia, Greenfields juga menerapkan best practice dairy farming management untuk menjamin baiknya kuantitas dan kualitas produk mulai dari peternakan, proses produksi hingga tiba di tangan konsumen.

Greenfields memiliki berbagai pilihan fresh milk pasteurisasi dengan rasa yang nikmat, asli, dan murni. Produk unggulan yang dapat diandalkan selama 1.000 HPK adalah fresh milk pasteurisasi full cream, low maupun non-fat dan fresh milk pasteurisasi Jersey – Greenfields adalah satu-satunya brand yang memproduksi susu sapi Jersey. Selain itu, fresh milk pasteurisasi Greenfields juga hadir dalam beragam variasi rasa sesuai pilihan yang berbeda-beda, seperti coklat dan stroberi. Seluruh fresh milk pasteurisasi Greenfields dikemas dengan berbagai ukuran sehingga sangat cocok dinikmati di rumah, dihangatkan hingga maksimal 40-50°c, atau dibawa ketika berpergian dalam kondisi masih dingin – tahan pada suhu ruang selama 4 jam dalam kondisi tertutup.

“Kami berharap kedepannya, keluarga Indonesia dapat lebih cermat lagi dalam memerhatikan kebutuhan nutrisi anak, khususnya yang masih dalam 1.000 HPK agar anak tumbuh dan berkembang secara optimal. Yuk #StartFresh untuk ciptakan generasi emas bebas stunting!” tutup Fiona.

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel