1. Lifestyle
  2. Jangan Buang Sampah Ke Selokan, 7 Cara Cegah Banjir
Lifestyle

Jangan Buang Sampah Ke Selokan, 7 Cara Cegah Banjir

Jangan Buang Sampah Ke Selokan, 7 Cara Cegah Banjir

Ilustrasi banjir. (Special)

Ladiestory.id - DKI Jakarta menjadi langganan banjir setiap tahunnya. Tak hanya pusat kota, beberapa wilayah di Indonesia juga merasakan masalah yang sama saat musim penghujan tiba.

Meskipun Kamu sudah sering mendengar imbauan membuang sampah pada tempatnya demi mencegah banjir, pasalnya masalah itu kerap datang.

Ternyata, mencegahnya dibutuhkan beberapa cara lho. Berikut Ladiestory.id merangkum  tujuh  cara mencegah banjir. 

1. Bersihkan Selokan 

Ilustrasi warga  sedang membersihkan selokan. (Special)

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk cegah banjir adalah rutin membersihkan selokan secara berkala. Periksa selokan dan pastikan tidak tersumbat. Selokan yang tersumbat dapat menyebabkan  banjir karena air tidak dapat mengalir dengan lancar.

Jika hujan turun, maka air tidak dapat mengalir ke tempat lain sehingga terjadilah banjir. Oleh karena itu, selalu pastikan tidak ada penyumbatan di selokan.

2. Jangan Buang Sampah Ke Selokan atau Sungai

Ilustrasi orang buang sampah ke sungai. (Special)

Cara lainnya agar tidak terjadi banjir adalah dengan tidak buang sampah di selokan atau sungai. Membuang sampah ke sungai atau selokan akan membuat kotor dan tersumbatnya selokan.

Sungai juga tidak dapat menampung lagi debit air yang tinggi bila hujan turun. Karena itu, penting untuk terapkan aturan untuk tidak membuang sampah ke selokan atau sungai.

3. Bersihkan Halaman Rumah dan Sekitarnya

Ilustrasi orang sedang menyapu halaman rumah. (Special)

Bila rumah Kamu terdapat banyak pohon, maka harus sering bersihkan daun-daun kering yang jatuh dan buang ke tempat sampah.

Hindari  menumpuk daun, puing-puing, atau bahkan benda-benda lainnya  yang berpotensi membuat tersumbatnya selokan. Membersihkan halaman rumah setiap hari  dapat mencegah penyumbatan selokan sehingga dapat mencegah banjir.

4. Buat Roof Garden

Ilustrasi roof garden. (Special)

Saat ini banyak rumah dengan halaman yang sempit karena terbatasnya lahan. Hal ini membuat banyak rumah, khususnya di perkotaan, tidak terdapat  taman di halaman rumahnya. 

Sebagai alternatifnya, bisa membuat roof garden atau membangun taman di atap rumah. Cara ini bisa dilakukan untuk mencegah banjir. 

Selain sebagai wadah menyerap air hujan, roof garden juga berfungsi untuk menciptakan udara yang segar dan dapat menghilangkan stres.

5. Memiliki Taman Di Rumah

Ilustrasi taman. (Special)

Nah, bila Kamu memiliki tanah yang cukup luas, membuat taman di halaman rumah bisa jadi salah satu cara untuk mencegah banjir. Makin banyak pepohonan maka akan dapat menyerap air hujan yang turun.  

Bila tidak ada pohon, air hujan tidak dapat menyerap ke dalam tanah sehingga bisa sebabkan banjir. Menanam pepohonan tidak hanya dapat mencegah banjir, tetapi juga membuat halaman rumah tampak lebih indah dan asri. 

6. Pasang Lubang Biopori

Ilustrasi lubang biopori. (Special)

Lubang biopori ialah lubang yang berbentuk silinder yang ditanam didalam secara vertikal. Lubang ini umumnya mempunyai  kedalaman 100 cm.

Sebaiknya, pasang lubang di daerah titik air berkumpul, di dekat pohon,  dasar selokan, ataupun pekarangan rumah. Dengan memasang lubang biopori, maka tanah akan mudah menyerap air hujan yang turun. Selain itu, lubang ini juga dapat sebagai tempat pembuangan  sampah organik, dan mengubahnya menjadi kompos. Sehingga dapat mengurangi sampah

Lubang ini juga memiliki fungsi untuk mengubah sampah organik menjadi kompos sehingga dapat mengurangi sampah di tempat pembuangan akhir.

7. Bangun Rumah lebih Tinggi dari Jalan 

Ilustrasi rumah dengan posisi lebih tinggi dari jalanan. (Special)

Jika Kamu tinggal di daerah rawan banjir, sebaiknya bangun rumah lebih tinggi dari jalan kurang lebih satu meter atau lebih. Hal ini bila terjadi banjir, air tidak sampai masuk ke rumah. Cara lainnya yang  bisa dilakukan adalah menaikkan soket lebih tinggi pada  dinding supaya air tidak menghantarkan listrik bila banjir masuk rumah.

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel