7 Manfaat yang Bisa Kamu Dapatkan Akibat Patah Hati

Rabu, 27 Juli 2022 | 18:00:00

Penny Fatikasari

Penulis : Penny Fatikasari

7 Manfaat Yang Bisa Kamu Dapatkan Akibat Patah Hati

Ilustrasi Patah Hati (pinterest)

Ladiestory.id - Patah hati adalah salah satu hal yang patut dihindari, selain membuat kecewa dan merasa sedih, rasas sakit akibat patah hati yang membekas. Patah hati juga membuat seseorang menjadi susah move on bahkan menyalahkan keadaan terhadap diri sendiri.

Tetapi, tahukah kamu jika patah hati juga bisa memberikan 7 manfaat positif terhadap dirimu, loh. Nggak harus berlarut-larut sedih dalam kesedihan. Yuk, bangkit dan kembali jalani hari dengan ulasan berikut ini.

Belajar Introspkesi Diri

Belajar Instrospeksi Diri (pinterest)

Ketika mengalami patah hati seseorang akan menyalahkan diri sendiri melihat keadaan yang telah terjadi. Tak jarang, ia pun akan merasa sedih dan murung serta menutup diri dari dunia luarnya. Namun, jika situasi seperti ini dibiarkan begitu saja tentunya akan semakin menyakiti diri bahkan kesehatan mentalmu.  Mulailah bangkit dari rasa patah hatimu, coba tanyakan dirimu apa yang telah kamu perbuat sehingga hubunganmu bisa berakhir. Dengan memahami diri sendiri kamu akan lebih mengetahui hal-hal apa saja yang harus kamu perbaiki menuju arah yang lebih baik lagi.

Lebih Bersyukur

Lebih Bersyukur (pinterest)

Setelah mengalami patah hati pastinya masih ada kenangan-kenangan manis yang tidak bisa kamu lupakan. Tak jarang mungkin kamu akan mencoba untuk stalking akun sosial medianya bahkan mencari informasi terbaru tentang dirinya. Kamu pun akan merasa bersyukur karena memiliki kenangan-kenangan manis yang tak terlupakan, namun di balik dari rasa patah hatimu kamu akan lebih belajar untuk bersyukur dan memantaskan diri kepada seseorang yang nantinya akan lebih mencintai dirimu dan tidak akan pernah lagi menyakiti hatimu.

Terima Kenyataan

Menerima Kenyataan (pinterest)

Memang benar cinta tak harus memilki, bahkan kehidupan pun tak akan kekal abadi. Akan ada suatu masa bahwa cinta sejati akan dipisahkan oleh takdir. Kamu pun harus menyadari bahwa cinta tak selamanya diisi oleh hal-hal bahagia dan tawa yang selalu menghiasi hidupmu, cinta juga dapat membuat seseorang sedih dan patah hati. Suatu saat kamu harus siap menerima kenyataan akan pahitnya sebuah perpisahan karena separuh hatimu tak bisa kekal abadi untuk menemani hidupmu.

Menjadi Pribadi yang Kuat

Menjadi Kuat (pinterest)

Tak selamanya patah hati harus menemani hari-harimu, rasa patah hati tentunya akan membuatmu menjadi pribadi yang lemah dan putus asa. Kamu pun enggan untuk membuka hatimu demi orang lain. Bangkit dan percayalah bahwa masih banyak perjalanan hidup yang harus kamu lewati. Dengan berhasil melewati rasa patah hati, maka kamu dapat tumbuh menjadi pribadi yang kuat dan berani.

Ciptakan Pengalaman Terbaik

Ciptakan Pengalaman Terbaik (pinterest)

Kehilangan merupakan kepastian yang akan terjadi dalam hidup ini, setiap orang yang datang atau hanya sekedar singgah juga suatu saat akan pergi. Patah hati memberi sebuah arti dan pelajaran dalam diri, pahamilah bahwa kamu adalah salah satu orang yang dipilih Tuhan untuk menjadi sosok pribadi yang kuat dan tangguh. Sehingga kamu pun akan belajar bahkan pengalaman terbaik dari patah hati tidak akan terulang kembali pada hidupmu.

Cintai Diri Sendiri

Mencintai Diri Sendiri (pinterest)

Setelah mengalami patah hati, seseorang akan lebih menghargai dan mencintai diri sendiri. Terkadang seseorang akan lebih memilih untuk menyendiri dan memahami jati diri yang sesungguhnya. Tak menutup kemungkinan, rasa patah hati juga akan mengajarkanmu untuk bertransformasi menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Tak hanya itu seseorang juga akan lebih berhati-hati untuk menentukan pilihan agar tidak jatuh kedua kali dalam kisah yang sama.

Lebih Bijak

Lebih Bijak (pinterest)

Belajar dari kisah patah hati yang dialami membuat seseorang untuk mengurangi rasa ekspektasi yang tinggi dan menjadi lebih bijak. Kehilangan, mengajarkannya untuk lebih berhati-hati dan menurunkan sedikit harapan. Sebab, sebelumnya mereka pernah membuang-buang waktu berharga serta menaruh ekspektasi lebih terhadap orang yang salah. Sehingga kesalahan ini membuat ia belajar membentuk pribadi yang kuat dan realistis.