Tunda Kremasi, Ibunda Tangmo Nida Minta Adakan Autopsi Ulang Jenazah Sang Anak

Senin, 14 Maret 2022 | 19:00:00

Arfiah Ramadhanti

Penulis : Arfiah Ramadhanti

Tunda Kremasi, Ibunda Tangmo Nida Minta Adakan Autopsi Ulang Jenazah Sang Anak

Tangmo Nida (Instagram.com/Adenn_brand)

Ladiestory.id - Kabar lanjutan datang dari kasus meninggalnya artis Thailand, Tangmo Nida. Ibunda dari Tangmo diketahui menunda proses kremasi jenazah anaknya dan meminta pihak kepolisian untuk kembali melakukan autopsi.

Dilansir Bangkok Post, Tak tanggung-tanggung, ibunda Tangmo bahkan meminta tim penyelidik untuk kembali memindahkan jenazah anaknya ke Institut Pusat Ilmu Forensik di Kementerian Kehakiman.

"Saya telah menyerahkan dokumen kepada penyelidik di Kepolisian Daerah Provinsi 1 meminta mereka untuk membekukan tubuh sebelum mentransfernya ke Institut Pusat Ilmu Forensik, karena keluarga telah menyuarakan keprihatinan tentang luka (di tubuh) dan penyebab kematian,” ungkap pengacara dari keluarga Tangmo pada Minggu (13/3/2022).

Dengan pemeriksaan ulang tersebut, maka akan menunda kremasi jenazah  yang rencananya akan digelar pada Senin (14/3/2022).

Ibunda Tangmo bersikukuh agar anaknya kembali diperiksa meski sebelumnya, diketahui telah memaafkan dan mengikhlaskan kepergian anaknya dan menerima uang kompensasi sebesar 30 Juta baht.

Sebagai informasi, sebelumnya jenazah Tangmo telah selesai diautopsi dengan hasil bahwa Tangmo meninggal karena tenggelam dan tubuhnya memiliki luka dalam di kaki kiri.

Dari hasil tersebut, terdapat dua kemungkinan kematian Tangmo disebabkan oleh baling-baling perahu. Tidak sengaja terjatuh dari speedboat atau sengaja dicelakai oleh temannya hingga terjatuh.

Keputusan untuk memeriksa kembali jenazah Tangmo bermula setelah aktor dan petugas penyelamat Ekkapon "Tide" Bunluerit, yang termasuk orang pertama yang melihat jenazah setelah dievakuasi dari sungai.

Dirinya melihat wajah Tangmo mungkin terkena pukulan benda keras, karena ada memar di sekitar mata kanannya, dengan beberapa gigi yang tampaknya patah.

Namun pada 11 Maret 2022, dari hasil autopsi yang dilakukan oleh Kedokteran Forensik Rumah Sakit Polisi (IMF) dikatakan bahwa tidak menemukan gigi yang patah dan tengkorak yang mengalami tanda-tanda trauma akibat benda keras.

Atas kejanggalan tersebut, bukan hanya pihak keluarga yang meminta keadilan atas kasus Tangmo Nida, warganet pun ramai mendukung keadilan bagi kasus yang dianggap janggal tersebut dengan memasang tagar #JusticeforTangmoNida.