Awas Orang Ketiga! Ini 5 Tanda Pasangan Selingkuh dengan Rekan Kerjanya

Jumat, 8 Juli 2022 | 00:01:00

Awas Orang Ketiga! Ini 5 Tanda Pasangan Selingkuh Dengan Rekan Kerjanya

Ilustrasi pasangan selingkuh. (Special)

Ladiestory.id - Bagi pasangan suami istri, hadirnya orang ketiga menjadi hal yang sangat dikhawatirkan. Sebab, tak jarang hubungan rumah tangga menjadi rusak hingga berujung perceraian lantaran salah satu pasangan berselingkuh.

Perselingkuhan sendiri dapat terjadi di mana saja, termasuk di kantor. Kekhawatiran akan perselingkuhan umumnya dirasakan oleh para wanita. Mereka takut suaminya akan tertarik dengan orang lain karena lebih banyak menghabiskan waktu di tempat kerja.

Apalagi jika suami cenderung bekerja lembur, dinas luar kota, atau kerap memberikan tumpangan kendaraan kepada teman kantor yang berlainan jenis .

Dilansir dari MomJunction, ada 5 tanda pasangan yang berselingkuh dengan rekan kerjanya.

Banyak Menghabiskan Waktu di Tempat Kerja

Ilustrasi tanda pasangan selingkuh. (Special)

Pasangan yang kerap pulang terlambat atau tiba-tiba mengabari dirinya harus lembur, mungkin bisa menjadi pertanda perselingkuhan.

Meski bisa saja kebiasaan ini menandakan suami sedang bekerja lebih giat untuk mendapatkan penghasilan yang lebih banyak, tetapi ini adalah perilaku yang kerap dilakukan oleh orang yang berselingkuh.

Sering Bepergian dan Tidak Mengajakmu ke Acara Kantor

Ilustrasi tanda pasangan selingkuh. (Special)

Apabila pasanganmu sering bepergian dengan alasan pekerjaan atau perjalanan bisnis, bisa jadi itu sebuah tanda adanya perselingkuhan. Apalagi jika ia bersikeras pergi sendiri setiap kamu berniat baik untuk menemaninya.

Selain itu, pasangan yang berselingkuh dengan rekan kerja, kemungkinan akan menolak untuk mengundangmu ke acara kantornya. Sebab, mungkin saja rekan kerja lainnya ada yang mengetahui perilaku pasangan di kantor, sehingga khawatir mereka akan memberitahu kamu.

Berusaha Tampil Mengesankan

Ilustrasi berusaha tampil mengesankan. (Special)

Indikasi adanya orang ketiga dalam hubungan juga bisa dilihat dari perilaku pasangan saat berpenampilan untuk bekerja. Misalnya, ketika suami melakukan perubahan fisik yang mencolok dengan mewarnai rambut, membeli sepatu, atau bahkan membeli baju baru.

Bukan hanya itu, pasangan yang mendadak rajin olahraga untuk menjaga kebugaran pun patut untuk diwaspadai sebagai tanda adanya perselingkuhan. Sebab, bisa saja mereka melakukan hal ini demi tampil lebih mengesankan di depan kekasih gelapnya.

Berusaha Menyembunyikan Gadgetnya

Ilustrasi tanda pasangan selingkuh. (Special)

Suami yang berselingkuh cenderung memiliki lebih dari satu ponsel. Sementara kamu hanya mengetahui dia punya satu ponsel saja.

Kemudian dia akan cenderung menutup layar ponsel atau laptopnya ketika kamu memasuki ruangan. Selain itu, pasangan juga bisa tiba-tiba menerima panggilan dan berjalan ke luar ruangan. Apabila hal ini sering terjadi pada pasangan, sebaiknya kamu perlu waspada.

Gairah Seksual Pasangan Meningkat

Ilustrasi gairah seksual pasangan meningkat. (Special)

Peningkatan gairah seksual secara tiba-tiba bisa menjadi indikasi hadirnya orang ketiga. Apalagi, jika dalam beberapa waktu terakhir hasrat seksualnya menurun ketika melakukan hubungan seks denganmu.

Hal ini kemungkinan terjadi karena rasa bahagia yang dirasakan oleh pasangan saat berselingkuh sehingga libido dan gairah seksualnya pun meningkat. Selain itu, bisa juga lantaran dia ingin menutupi perselingkuhannya dengan memuaskan kamu di atas ranjang.

Tak hanya hasrat seksualnya tiba-tiba meningkat, gaya seks yang tidak biasa dilakukan oleh pasangan pun patut dicurigai sebagai tanda perselingkuhan. Misalnya, ketika suami melakukan teknik foreplay atau bahkan mencoba posisi seks baru.

Seseorang mungkin mengajarinya tentang gaya seks di ranjang lain, dan kini ia ingin mencobanya di rumah bersama kamu.

Meski begitu, semua hal di atas tidak bisa dijadikan tanda mutlak bahwa suami sedang berselingkuh atau adanya orang ketiga. Kamu tetap perlu membangun komunikasi yang baik dengan pasangan sehingga setiap masalah dapat diselesaikan secara bijaksana.