Mom, Anak Pra-TK Butuh 10 Jam Tidur Per Malam Lho

Kamis, 21 Juli 2022 | 10:07:00

Irma Fauzia

Penulis : Irma Fauzia

Mom, Anak Pra-Tk Butuh 10 Jam Tidur Per Malam Lho

Ilustrasi anak tidur. (Special)

Ladiestory.id - Sebuah studi baru yang dilansir dari laman Healthline Online pada Minggu (10/7/2022) mengungkapkan, anak-anak kecil yang akan memasuki taman kanak-kanak bisa mendapatkan keuntungan dengan, setidaknya, memiliki waktu tidur 10 jam per malam.

Dalam studi tersebut, para peneliti mengatakan bahwa anak-anak yang tidur 10 jam atau lebih setiap malam memiliki waktu yang lebih mudah selama tahun pertama sekolah taman kanak-kanak secara sosial dan emosional. Mereka juga melaporkan, anak-anak dengan tidur yang cukup memiliki keterlibatan belajar dan prestasi akademis yang lebih baik.

Foto: CNNIndonesia

 

“Temuan ini lebih mengkonfirmasi posisi yang dipegang secara luas bahwa tidur sangat penting untuk fungsi kita secara keseluruhan,” Michelle Hintz, seorang psikolog anak dan keluarga di Florida, mengatakan kepada Healthline.

“Tidur penting untuk membantu mengatur nafsu makan, hormon, dan sistem kekebalan tubuh kita. Untuk anak-anak, tidur juga berkontribusi pada pengaturan emosi, toleransi frustrasi, dan suasana hati secara umum. Setiap orang tua dapat membuktikan mengetahui kapan anak mereka kelelahan dan itu tidak menyenangkan,” sambungnya.

Mengapa Anak-anak Tidak Cukup Tidur?

Lebih dari separuh anak-anak di Amerika Serikat berusia 6 hingga 17 tahun, ternyata tidur kurang dari 9 jam setiap malamnya. Para ahli mengatakan bahwa anak-anak mungkin mengalami kesulitan tidur karena berbagai alasan.

“[Mungkin ada] rutinitas keluarga yang sibuk di malam hari, kegiatan sepulang sekolah, atau lainnya,” ujar Hintz.

“Ini dapat diperburuk ketika keluarga memiliki kedua orang tua yang bekerja dan banyak anak dengan kegiatan dan acara sepulang sekolah. Jadwal kerja orang tua seringkali mengharuskan anak mengikuti program sepulang sekolah hingga pukul 5 atau 6 sore, diikuti dengan berlarian untuk beraktivitas, makan malam, mandi, dan kemudian tidur. Untuk beberapa keluarga, membuat anak-anak sebelum jam 9 malam. hampir tidak mungkin," sambungnya.

Ilustrasi jam tidur anak terganggu. (Special)

Di samping itu, para ahli sepakat bahwa orang tua harus memberi perhatian khusus pada screen time, seperti menggunakan komputer, menonton TV, atau menjelajahi smartphone, sebelum tidur. Penelitian telah menunjukkan hubungan antara screen time dan gangguan tidur dan belajar.

“Untuk anak-anak seusia ini, kebersihan tidur adalah tanggung jawab orang tua,” lanjut Hintz.

Lebih lanjut, Hintz menyatakan bahwa menjaga screen time anak bukan hal yang sulit. Sebab, pada dasarnya, manusia terutama anak-anak adalah makhluk kebiasaan dan berkembang dalam rutinitas.

"Anak-anak berkembang dengan konsistensi. Salah satu rekomendasi terpenting adalah menghilangkan barang elektronik dan layar (dalam bentuk apa pun) setidaknya 30 menit sebelum tidur. Itu berarti memilih sesuatu selain bergabung dengan anak Anda untuk episode CocoMelon sebelum mematikan lampu,” tutupnya.