Dibenci Ratu Elizabeth II, Ini Makanan yang Jarang Dijumpai di Istana Buckingham

Minggu, 18 September 2022 | 00:01:00

Sri Maryati

Penulis : Sri Maryati

Dibenci Ratu Elizabeth Ii, Ini Makanan Yang Jarang Dijumpai Di Istana Buckingham

Ratu Elizabeth II. (Special)

Ladiestory.id - Kepergian selama-lamanya Ratu Elizabeth II memberikan kenangan mendalam bagi orang-orang di sekitarnya. Semasa hidupnya, Ratu dikenal sangat menjaga apa pun makanan yang dikonsumsinya. Tak mengherankan, jika beliau memiliki usia yang cukup panjang hingga 96 tahun.

Sama seperti semua orang di dunia, Ratu Elizabeth II juga memiliki beberapa makanan yang dibenci lantaran alasan tertentu. Berikut makanan yang tidak disukai oleh sosok mendiang ratu dari Kerajaan Inggris tersebut.

Bawang Putih

Ilustrasi bawang putih. (Special)

Beberapa tahun yang lalu, Darren McGrady, mantan koki Kerajaan Inggris mengungkapkan bahwa Ratu Elizabeth II sangat membenci bawang putih. Bahkan, dikatakan bahwa beliau juga bukan penggemar berat jenis bawang lainnya.

"Kami tidak pernah bisa menyajikan apa pun dengan bawang putih atau terlalu banyak bawang," kata McGrady, seperti dikutip dari laman Eat This.

Mantan koki Kerajaan Inggris lainnya, yakni John Higgins juga membenarkan hal ini.

"Ratu adalah wanita yang luar biasa, keluarga kerajaan adalah orang-orang yang luar biasa, tetapi mereka kehilangan bawang putih karena di Istana Buckingham Anda tidak memasak dengan bawang putih," ujar Higgins kepada The Pos Nasional.

Pinggiran Roti yang Keras

Ilustrasi sandwich dengan pinggiran roti yang keras. (Pinterest)

Ratu Elizabeth II diketahui sangat menyukai sandwich, terutama sandwich tuna mayo dengan irisan mentimun di dalamnya. Hanya saja, beliau tidak suka dengan pinggiran rotinya yang keras.

Oleh karena itu, ketika nenek dari Pangeran William dan Pangeran Harry ini menginginkan makanan favoritnya ini, para koki harus membuang bagian roti yang keras tersebut dalam sajian sandwich-nya.

Daging Mentah

Ilustrasi daging steak dengan tingkat kematangan medium rare. (Special)

Umumnya masyarakat Eropa menyukai jenis daging yang diolah setengah matang. Namun, hal tersebut tak berlaku bagi Ratu Elizabeth II. Saat memakan steak daging rusa atau tenderloin sapi kesukaannya, sang ratu lebih memilih daging dengan tingkat kematangan sempurna. Bukan medium rare ataupun rare.

Ketika Ratu Elizabeth II menghadiri acara makan siang Paskah bersama anggota keluarga Kerajaan Inggris lainnya, beliau akan mengambil potongan daging dengan bagian yang paling matang untuk dinikmati.

Pasta

Ilustrasi pasta. (Pinterest)

Banyak digemari oleh hampir semua orang, pasta menjadi makanan kesekian yang ternyata tidak disukai oleh Ratu Elizabeth II, loh. Bahkan, makanan yang hampir seperti spaghetti ini tak akan bisa ditemukan di dapur Istana Buckingham.

Rupanya alasan nenek buyut dari Pangeran George itu tak menyukai pasta dan jenis serupa lainnya, lantaran dianggap mengandung banyak tepung.

Kentang

Ilustrasi kentang. (Special)

Siapa sih yang tidak menyukai berbagai olahan kentang? Apalagi jika dibuat menjadi kentang goreng untuk camilan di kala senggang.

Namun, ternyata kentang bukan makanan kesukaan Ratu Elizabeth II, loh. Alasannya sama seperti pasta, makanan dari kentang dianggap mengandung banyak karbohidrat tinggi sehingga terlalu mengenyangkan ketika dikonsumsi. Jika pun sang ratu mengonsumsinya, itu hanya ketika disajikan bersama dengan daging panggang.

Kerang

Ilustrasi kerang. (Special)

Hampir seperti bawang, makanan berupa kerang juga menjadi yang tidak boleh dikonsumsi oleh Ratu Elizabeth II maupun keluarga Kerajaan Inggris. Namun, hal ini hanya diterapkan ketika sedang melakukan kunjungan ke luar negeri.

Bukan tanpa sebab, kerang dilarang dikonsumsi lantaran bisa menyebabkan keracunan ketika tidak diolah dengan cara yang tepat.

Buah dan Sayur yang Sudah Lewat dari Musimnya

Ilustrasi buah-buahan. (Special)

Melansir dari RD, Darren McGrady, mantan koki Kerajaan Inggris mengatakan bahwa Ratu Elizabeth II tak keberatan untuk mengonsumsi buah dan sayuran yang sama setiap harinya. Namun, dengan catatan harus disajikan buah dan sayur yang memang sedang musimnya.

Jika nekat menyajikan buah dan sayur yang sudah lewat dari musimnya, maka ratu tak akan segan-segan untuk memperingatkan para kokinya.